Nasib Terkini 13 Pemain Manchester United Berharga 30 Juta Pounds ke Atas

"Harga mereka semua di atas Rp 590 miliar. Tak semuanya berkontribusi positif untuk Setan Merah."

Feature | 02 September 2020, 12:57
Nasib Terkini 13 Pemain Manchester United Berharga 30 Juta Pounds ke Atas

Libero.id - Manchester United adalah klub yang selalu selektif ketika memutuskan terjun di transfer window. Biasanya, manajemen The Red Devils hanya memilih sedikit pemain bagus dengan harga yang layak.

Sebelum membeli Donny van de Beek dari Ajax Amsterdam dengan 40 juta pounds, MU sudah memiliki pengalaman mendatangkan pemain-pemain berharga tinggi. Ada yang menunjukkan kualitas terbaiknya, tapi tidak sedikit yang harus gigit jari dan akhirnya tersingkir.

Pemain-pemain dengan harga di atas 30 juta pounds yang dipekerjakan di Old Trafford berasal dari berbagai posisi dan sudah dilakukan MU sejak era Sir Alex Ferguson. Beberapa di antaranya masih bertahan hingga musim ini dan bermain bagus sepanjang musim lalu.

Berikut ini sepak terjang 13 pemain atau mantan pemain The Red Devils dengan harga di atas 30 juta pounds saat di Old Trafford:

1. Eric Bailly (30 juta pounds) atau Rp 590 miliar

Libero.id

Eric Bailly

Bailly adalah pemain pertama yang didatangkan Jose Mourinho setelah menggantikan Louis van Gaal. Bek asal Pantai Gading itu memulai semuanya di MU dengan baik. Dia menjadi Man of the Match dalam kemenangan 2-1 MU melawan Leicester City di Community Shield.

Sayang, itu hanya sementara. Bailly justru berubah menjadi sumber frustrasi di lini pertahanan. Dia melewatkan 25 pertandingan musim lalu dan 62 pertandingan sejak 2016 karena berbagai cedera yang datang silih berganti. Kemungkinan besar mantan pemain Villarreal tersebut akan dibiarkan meninggalkan Old Trafford pada transfer window musim panas ini.

2. Dimitar Berbatov (30,75 juta pounds)

Tidak sia-sia MU mendatangkan Berbatov pada 2008. Striker Bulgaria itu benar-benar menjadi bagian terakhir dalam puzzle Sir Alex yang sempat hilang. Bergabung dari Tottenham dengan 30,75 juta pounds setelah mencetak 15 dari 36 pada musim sebelumnya, Berbatov adalah pemain yang sempurna untuk berkolaborasi bersama Wayne Rooney dan Cristiano Ronaldo.

Selama beberapa musim di Old Trafford, Berbatov tampil membanggakan. Dia berhasil mencetak 91 gol dalam 201 penampilan. Berbatov juga sanggup memenangkan beberapa gelar juara. Sebut saja Premier League, Piala Liga Inggris, hingga Piala Dunia Antarklub.

3. Victor Lindelof (30,8 juta pounds)

Terlepas dari aksi konyol adu argumen di lapangan dengan Bruno Fernandes saat tersingkir dari Liga Eropa musim lalu, Lindelof sebenarnya menjadi pemain yang bagus di pertahanan MU. Dia berjuang untuk mempertahankan tempatnya di bawah Jose Mourinho. Tapi, semua berubah di era Ole-Gunnar Solskjaer. Dia seperti diberi kesempatan hidup yang baru oleh nakhoda asal Norwegia tersebut.

Terbukti, Lindelof hanya melewatkan tiga pertandingan Premier League musim lalu. Dia menjadi mitra utama Harry Maguire di jantung pertahanan, yang kemungkinan besar akan terus bertahan hingga musim depan.

4. Anthony Martial (36 juta pounds)

Libero.id

Kredit: manutd.com

Ini adalah musim keenam Martial di Old Trafford. Penyerang tersebut baru berusia 19 tahun ketika pindah dari AS Monaco dan saat itu hanya mencetak 15 gol dalam kariernya di tim utama. Tapi, setelah itu, dia mencetak 17 gol di semua kompetisi untuk MU dalam musim debutnya.

Martial adalah cetak biru dari penyerang modern. Dia memiliki kecepatan, dribel yang sangat baik, dan sedingin es saat berada di depan gawang lawan. Catatan 17 gol di Premier League musim lalu adalah penampilan terbaiknya. Diprediksi, Martial akan menjadi lebih baik pada musim 2020/2021.

5. Juan Manuel Mata (37,1 juta pounds)

Pemain Spanyol bertubuh mungil itu kini telah berada di Old Trafford selama 4 musim lebih lama daripada saat membela Chelsea di Stamford Bridge. Dia masuk sebagai upaya terakhir David Moyes untuk menyelamatkan masa jabatannya. Sayang, Moyes akhirnya dipecat dan Mata terpaksa harus bekerjasama dengan Jose Mourinho lagi untuk kedua kalinya setelah Louis van Gaal tidak menjadi pelatih MU lagi.

Memproduksi 6 gol dan 4 assist di musim pertama bukanlah hasil yang buruk. Dia sekarang membuat 255 penampilan, mencetak 45 gol di semua kompetisi untuk MU, dan merupakan salah satu pemain sepakbola yang konsisten membantu Solksjaer menggembalikan reputasi The Red Devils di Inggris dan Eropa.

6. Nemanja Matic (40 juta pounds)

Libero.id

Kredit: manutd.com

Tidak diragukan lagi bahwa sebelum bergabung dengan MU, Matic adalah salah satu gelandang terbaik di Eropa. Pria asal Serbia tersebut memainkan peran yang sangat besar dalam dua kemenangan Chelsea di Premier League 2014/2015 dan 2016/2017.

Meski tidak terlalu bagus sejak pindah ke Old Trafford, dia masih sangat bagus untuk bermain di lini tengah MU. Di bawah didikan Solskjaer, Matic telah menjadi poros antara serangan dan pertahanan. Ketika MU melakukan serangan, dia dengan senang hati diperintahkan pemain lain menyerbu pertahanan musuh, semantara Matic bertugas menutupi garis belakang. Saat main, MU mencatatkan tingkat kemenangan 63,4%. Ketika dia absen di starting line-up, jumlahnya menjadi 43,6%.

7. Bruno Fernandes (47 juta pounds)

Libero.id

Kredit: manutd.com

Bruno telah menjadi pemain yang menyelamatkan wajah MU sejak bergabung dari Sporting Lisbon pada musim dingin 2020. Meski tidak bermain selama satu musim penuh, dia berhasil mengemas 11 assist. Itu merupakan terbanyak di antara skuad MU bersama Marcus Rashford. Tapi, dia melakukannya hanya dalam 14 penampilan atau 17 lebih sedikit dari Rashford.

8. Fred (47 juta pounds) atau Rp 924 miliar.

Libero.id

Fred

Pemilik nama lengkap Frederico Rodrigues de Paula Santos itu bergabung dari Shakhtar Donetsk pada 2018. Tapi, Fred menghabiskan sebagian besar waktunya di Manchester dengan mengecewakan. Penampilannya sepanjang musim perdana sangat loyo. Dia dicap sebagai salah satu rekrutan terburuk MU oleh para penggemar dan beberapa jurnalis. Bahkan, ada yang mengklaim bahwa Mourinho sebenarnya tidak pernah benar-benar menginginkan Fred.

Namun, Fred tampak sebagai pemain yang sama sekali berbeda di bawah Solskjaer. Fakta menunjukkan, musim lalu Fred membuat 234 ball recoveries. Jumlah itu lebih banyak dari Scot McTominay (147), Nemanja Matic (146), dan Paul Pogba (95). Fred juga memiliki akurasi passing terbaik dari semua gelandang MU dengan 87,47% dari 1.668 percobaan.

9. Aaron Wan-Bissaka (50 juta pounds)

Pemain berusia 22 tahun itu mengalami kenaikan harga terutama karena berstatus sebagai orang Inggris plus masih muda. Meski permainan ofensifnya sering dikritik, musim pertama Wan-Bissaka di Old Trafford tergolong cukup sukses.

Dibandingkan dengan Trent Alexander-Arnold dari Liverpool, Wan-Bissaka sebenarnya lebih banyak melakukan tekel. Jumlahnya 129 tekel berbanding 55 milik Alexander-Arnold. Dia juga memenangkan 64,15% dari duel kaki dibandingkan dengan 44,44% milik Alexander-Arnold.

10. Angel di Maria (59,7 juta pounds)

Saat itu, kepindahan Di Maria dari Real Madrid merupakan yang tertinggi dalam sejarah Inggris. Kepindahannya adalah masalah besar sehingga Sky Sports sempat menghapus fitur Player Cam terutama untuk kemenangan 4-0 atas QPR. Ketika itu, dia dinobatkan sebagai Man of the Match. Di Maria lalu mencetak gol melawan Leicester di pertandingan berikutnya, dengan mudah mengalahkan Kasper Schmeichel.

Sayang, pada bulan-bulan selanjutnya, Di Maria dianggap tidak mampu mengemban beban nomor punggung 7 di Old Trafford. Akibatnya, dia dijual ke Paris Saint-Germain dengan 44 juta pound. Sejak bergabung dengan PSG, dia lebih nyaman. Di Maria memenangkan empat gelar Ligue 1 dan menjadi runner-up di Liga Champions musim lalu.

11. Romelu Lukaku (75 juta pounds)

Libero.id

Kredit: premierleague.com

Tidak diragukan lagi bahwa Lukaku mendapat kesepakatan yang bagus pada musim perdana di MU. Dia mencetak 27 gol di semua kompetisi. Itu membuat Lukaku menjadi pemain ke-10 MU yang paling banyak mencetak gol dalam satu musim.

Sayang, pemuda asal Belgia itu secara bertahap kehilangan kepercayaan diri. Dia kritik atas penampilan buruknya. Ditambah kebugaran yang mengecewakan, Lukaku telah membuat Solskjaer kecewa berat. Dia dijual ke Inter Milan dengan 73 juta pounds. Di Italia, Lukaku tampil membanggakan dengan menjadi pencetak gol terbanyak I Nerazzurri. Dia juga membantu Inter menjadi finalis Liga Eropa.

12. Harry Maguire (80 juta pounds)

Maguire menjadi bek termahal di dunia saat pindah dari Leicester City. Dia melampaui angka kepindahan Virgil van Dijk ke Liverpool dengan 75 juta pounds. Dengan label tersebut, muncul banyak tekanan dan kritikan terhadap penampilan Maguire setiap pekan.

Dalam musim pertamanya di Old Trafford, dia dinobatkan sebagai kapten tim. Maguire menjawab tantangan itu dengan bermain 55 kali dan membantu MU finish di posisi ketiga. Maguire juga mengantarkan The Red Devils mencapai semifinal Liga Eropa sebelum disingkirkan Sevilla. Pada ajang itu, Los Sevillistas akhirnya keluar sebagai pemenang.

Sayang, kegemilangan Maguire sedikit ternoda saat menjalani liburan musim panas di Yunani. Dia ditangkap polisi karena aksi tidak terpuji.

13. Paul Pogba (89 juta pounds)

Biaya besar untuk membawa Pogba kembali ke Manchester pada 2016 harus dibayarkan manajemen MU. Dia harus memegang label sebagai pemain termahal di dunia untuk waktu yang singkat. Hasilnya, Pogba tampil lepas bersama MU di semua kompetisi yang diikuti.

Pada 2018/2019, pemuda Prancis itu mengakhiri kompetisi sebagai pencetak gol terbanyak klub dengan 16 gol di semua kompetisi. Tapi, cedera menghambat lanju Pogba sepanjang musim 2019/2020. Dia sembuh dan terlihat sangat cerah bersama Bruno Fernandes di lini tengah. Jika dia bisa tetap fit sepenuhnya musim 2020/2021, MU akan memiliki lini tengah yang menakutkan para rival di Premier League.

Baca Berita yang lain di Google News




Hasil Pertandingan Manchester United


  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network