Libero.id - 20 pemain Timnas Indonesia U-22 terpilih siap memberikan yang terbaik. Target medali emas akan diperjuangkan habis-habisan. Dari 20 pemain yang dipilih oleh Indra Sjafri dan tim pelatih itu tak ada nama Ronaldo Kwateh dan Elkan Baggott. Nama pertama sempat mencicipi pemusatan latihan dan dimainkan di dua laga uji coba melawan Timnas Lebanon U-22 beberapa waktu lalu. Nama kedua memang tak mendapat izin dari klubnya.
Dalam pada itu, tidak adanya dua pemain Indonesia yang berkarier di luar negeri tersebut dalam skuad SEA Games 2023 menjadi sorotan bagi media lokal Vietnam, VnExpress, yang menyadari betul kalau dua pemain tersebut absen.
"Indonesia tidak bisa membawa bek Elkan Baggott dan striker Ronaldo Kwateh ke Phnom Penh untuk meraih medali emas sepak bola putra SEA Games ke-32." Tulis media tersebut.
VnExpress mengetahui kabar cederanya Ronaldo Kwateh yang menjadi alasan pemain Bodrumspor itu tak dibawa ke Kamboja.
"Ronaldo baru saja cedera dalam pertandingan persahabatan melawan Lebanon U-22 1-0 pada 16 April dan tidak pulih tepat waktu untuk bergabung dengan tim." Lanjut mereka.
Timnas Indonesia U-22 disebut tidak membawa skuad terbaik lantaran ketidakhadiran Ronaldo Kwateh dan Elkan Baggott.
Di lini belakang total ada 9 pemain yang dibawa. Antara lain ada Rizky Ridho, Pratama Arhan, dan Muhammad Ferarri, namun media Vietnam itu menyindir kalau daftar itu tak lengkap sebab keberadaan Elkan Baggott punya peran yang sangat vital di lini pertahanan.
"Bek tengah dengan tinggi 1m94 ini menjadi faktor penting baik bagi Timnas U-22 maupun timnas Indonesia."
Terlepas dari itu Skuad Garuda Muda pilihan saat ini tengah fokus mempersiapkan diri untuk laga perdana Grup A melawan Timnas Filipina U-22 pada 29 April mendatang.
Tanpa Ronaldo Kwateh dan Elkan Baggott menarik untuk melihat bagaimana starting line up Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023 ini.
(gigih imanadi darma/gie)
Opini