Libero.id - Berbeda dengan Piala Dunia U-20 atau Piala Dunia sepakbola di level senior, FIFA tidak terlalu rumit menetapkan stadion untuk tuan rumah Piala Dunia U-17. Jadi, mengapa Indonesia harus pusing menggunakan stadion-stadion berkapasitas besar? Lihatlah Brasil saat jadi host Piala Dunia U-17 2019.
Sama dengan Indonesia, penunjukkan Brasil sebagai tuan rumah Piala Dunia U-7 2019 juga mendadak. Layaknya Indonesia, Brasil juga menggantikan Peru.
Sebagai pengganti Peru, Brasil ketika itu tidak terlalu rumit menentukan stadion yang akan menjadi penyelenggara. Negeri Samba berpengalaman menggelar Piala Dunia 2014 dan Olimpiade 2016. Itu membuat mereka memiliki banyak stadion megah level FIFA yang siap digunakan.
Namun, apa yang dilakukan Brasil cukup unik. Mereka tidak menggunakan stadion-stadion top seperti Estadio Maracana, Estadio Morumbi, atau Arena do Gremio sebagai venue. Sebaliknya, hanya stadion kecil kelas 2 yang digunakan. Jumlahnya, 4 stadion di 3 kota.
Berikut ini 4 stadion kecil kelas 2 yang digunakan sebagai venue Piala Dunia U-17 2029:
1. Estadio da Serrinha (14.450)
Estadio da Serrinha memiliki nama asli Estadio Haile Pinheiro. Ini adalah sebuah stadion serbaguna yang terletak di Goiania, Brasil. Ini digunakan sebagian besar untuk pertandingan sepakbola dan menjadi tuan rumah pertandingan kandang Goias Esporte Clube.
Stadion saat ini memiliki kapasitas maksimum 14.450 orang, meski awalnya hanya berkapasitas 6.403 orang. Estadio da Serrinha adalah salah satu tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2019.
Estadio Olimpico Pedro Ludovico adalah sebuah stadion di Goiania, Brasil. Stadion ini memiliki kapasitas 13.500 penonton. ini adalah rumah Goiania FC. Itu adalah salah satu stadion yang menjadi tuan rumah pertandingan Piala Dunia U-17 FIFA 2019 dan Copa Amarica 2021.
3. Estadio Bezerrao (20.310)
Estadio Bezerrao dikanal sebagai Estadio Walmir Campelo Bezerra. Ini adalah sebuah stadion sepakbola Brasil, yang terletak di wilayah administratif Gama, di Distrito Federal Brasilia. Saat ini digunakan sebagian besar untuk pertandingan sepakbola. Stadion ini memiliki kapasitas 20.310 orang.
Stadion dimiliki oleh Pemerintah Distrito Federal Brasilia dan merupakan stadion tempat Sociedade Esportiva do Gama terkadang memainkan pertandingan kandangnya. Stadion ini dinamai Antonio Walmir Campelo Bezerra, yang merupakan administrator regional Gama selama pembangunan stadion.
4. Estadio Kleber Andrade (21.152)
Estadio Kleber Andrade juga dikenal sebagai Estadio Estadual Kleber Jose de Andrade. Ini adalah sebuah stadion sepakbola yang terletak di Cariacica, Espirito Santo, Brasil. Stadion ini dibangun pada 1983 dan mampu menampung 21.152 orang.
Estadio Kleber Andrade dimiliki Pemerintah Negara Bagian Espirito Santo. Stadion ini dinamai Kleber Jose de Andrade, yang merupakan Presiden Rio Branco AC. Itu adalah klub yang hampir 40 kali juara liga di Begara Bagian Espirito Santo, selama pembangunan stadion.
Opini