Libero.id - Laga tandang Tokyo Verdy vs Roasso Kumamoto yang berlangsung di EGAO Kenko Stadium, Higashi Ward, Kumamoto itu, pada Minggu (2/7) sore WIB itu berkesudahan dengan skor 0-1 untuk kemenangan Tokyo Verdy.
Terlepas dari hasil pertandingan laga lanjutan pekan ke-23 J2 League 2023 itu sesungguhnya tak ada yang benar-benar menarik. Sebabnya tentu saja tak ada aksi lemparan ke dalam jauh Pratama Arhan. Satu-satunya pemain abroad Indonesia di kompetisi kasta kedua Jepang itu bahkan tak masuk dalam skuad list yang disertakan oleh tim pelatih.
— 東京ヴェルディ（TOKYO VERDY）公式⚽ (@TokyoVerdySTAFF) July 2, 2023
Situasi semacam ini sudah biasa dialami oleh Pratama Arhan. Sejak diboyong dari PSIS Semarang dan melalukan debutnya pada tahun lalu, pemain yang berposisi bek sayap kiri itu terus berjuang untuk mendapatkan menit bermain di kompetisi resmi.
Pratama Arhan memang terlihat lebih banyak menghabiskan waktu untuk berlatar dan dimainkan di laga-laga uji coba pramusim atau game internal dalam sesi latihan. Karenanya jangan berharap lebih ketika jadwal pertandingan baru Tokyo Verdy keluar dan lagi lagi tak ada nama Pratama Arhan.
Padahal banyak netizen Indonesia yang berharap Pratama Arhan pelan-pelan mendapat kepercayaan lebih berupa menit bermain reguler, apalagi setelah pemuda asal Blora itu tampil apik saat dimainkan 90 menit dalam laga Tokyo Verdy vs Thespakusatsu Gunma di Emperors Cup 2023. Saat itu, Rabu (7/6) melalui lemparan ke dalamnya Pratama Arhan berperan besar membawa Tokyo Verdy menang dengan skor 2-1.
Itu artinya terhitung sudah hampir sebulan Pratama Arhan kembali absen. Dan entah berapa lama lagi.
Terakhir kali Pratama Arhan mendapat kesempatan bermain bukan dengan Tokyo Verdy, melainkan setelah laga itu Pratama Arhan memenuhi panggilan PSSI melalui Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia di dua laga FIFA Matchday.
Pratama Arhan bermain sejak menit awal di laga Indonesia vs Palestina pada 14 Juni lalu. Kemudian bermain sebagai pemain pengganti di babak kedua dalam laga Indonesia vs Argentina pada 19 Juni lalu, di mana Pratama Arhan kembali unjuk kebolehan dengan aksi lemparan ke dalamnya.
Opini