Profil Luis Milla, Legenda Real Madrid dan Barcelona yang Gagal di Persib Bandung

"Pep Guardiola atau Jose Mourinho juga bakal dipecat di Indonesia."

Biografi | 15 July 2023, 12:46
Profil Luis Milla, Legenda Real Madrid dan Barcelona yang Gagal di Persib Bandung

Libero.id - Entah apa yang ada di kepala para petinggi klub Liga Indonesia. Akibat ingin hasil instan, gonta-ganti pelatih dalam waktu singkat jadi tradisi. Yang paling baru, Luis Milla harus angkat kaki dari Persib Bandung setelah mendapatkan 3 poin dari 3 pertandingan awal Liga 1 2023/2024.

Dalam pernyataan resminya di persib.co.id setelah pertandingan melawan Dewa United, manajemen Maung Bandung memastikan perpisahan dengan Luis Milla. Alasannya, urusan pribadi.

Berhentinya Luis Milla dari Persib Bandung menunjukkan sisi pragmatis klub-klub Indonesia. Bayangkan, kompetisi baru dimulai. Tapi, tuntutan dan tekanan sangat tinggi. Mereka menginginkan klub kesayangan wajib menang dan main menghibur.

Padahal, hasil kerja Luis Milla tidak terlalu buruk. Sejak menjalani debut pada laga kontra RANS Nusantara musim lalu, Luis Milla telah berhasil mencatat 17 kemenangan, 4 imbang, dan 6 kalah.

Lahir di Teruel, 12 Maret 1966, Luis Milla Aspas bukan kaleng-kaleng. Semasa aktif bermain sebagai gelandang bertahan, Luis Milla membela Barcelona sejak Barcelona C, Barcelona B, hingga tim utama Barcelona. Kemudian, memperkuat Real Madrid dan Valencia.

Luis Milla membantu Barcelona menjuarai La Liga (1984/1985), Copa del Rey (1989/1990), Piala Winners (1988/1989). Lalu, Real Madrid disumbang La Liga (1994/1995, 1996/1997), Copa del Rey (1992/1993), Supercopa de Espana (1993). Sedangkan Valencia menjuarai Copa del Rey (1998/1999) dan dua kali runner-up Liga Champions (1999/2000, 2000/2001).

Setelah pensiun, Luis Milla jadi pelatih. Dia adalah pelatih yang memimpin timnas Spanyol U-19 menjadi runner-up Euro U-19 2010 dan timnas Spanyol U-21 menjuarai Euro U-21 2011.

Luis Milla juga sempat melatih maupun jadi asisten pelatih di sejumlah klub Spanyol maupun luar negeri. Sebut saja Pucol, Getafe (asisten), Al Jazira, Lugo, hingga Real Zaragoza.

Dirinya juga sempat menukangi timnas Indonesia U-23 dan timnas Indonesia. Memang, tidak ada gelar yang dihasilkan Luis Milla untuk PSSI. Tapi, Luis Milla menghadirkan permainan menghibur. Dia membangun karekter para pemain Indonesia untuk menjadi petarung. 

Sayang, akibat 3 hasil imbang Persib Bandung di Liga 1 2023/2024 melawan Madura United, Arema FC, dan Dewa United, Luis Milla harus meninggalkan Indonesia. 

(andri ananto/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network