Libero.id - Perusahaan akuntansi terbesar di dunia, KPMG (Klynveld Peat Marwick Goerdeler) melakukan analisa terhadap para jawara dari enam liga top Eropa untuk menilai skuad dari masing-masing tim - Liga Premier, La Liga, Serie A, Bundesliga, Liga NOS dan Ligue 1.

Penilaian didasarkan pada faktor-faktor seperti posisi, lama kontrak, potensi komersial, usia, kinerja individu, dan ketergantungan tim pada kebijakan finansial.

Untuk Liga Premier, Liverpool dipilih setelah musim lalu sukses mengakhiri gelar puasa liga selama lebih dari 30 tahun. Pemain andalan The Reds, Mohamed Salah memegang nilai pasar dengan angka 122,2 juta Euro, menjadikannya pemain paling mahal ketiga dari enam tim jawara.

Di belakang Salah ada rekan setimya, Sadio Mane dengan nilai pasar mencapai 120 juta Euro, sementara itu Trent Alexander-Arnold melengkapi daftar 3 pemain The Reds paling termahal. Alexander-Arnold, yang berasal dari akademi LIverpool, tampil fantastis sejak membela tim utama Liverpool pada 2016 dan menjadi bek kanan pilihan pertama pada awal musim 2017/18.

Menurut laporan footballbenchmark.com, skuad Klopp memiliki nilai keseluruhan mencapai 1,09 miliar Euro (Rp 17,2 triliun), dengan tiga nama sebelumnya menyumbang sebesar 349,3 juta Euro. Angka Rp 17,2 triliun sama dengan total pengadaan lahan untuk tol Trans Jawa.

Pindah ke Spanyol, juara La Liga musim lalu, Real Madrid memiliki nilai yang jauh lebih kecil daripada The Reds di skuad mereka dengan total keseluruhan 874,2 juta Euro (Rp 14,9 triliun). Casemiro adalah pemain Los Blancos termahal dengan nilai pasar 72,6 juta Euro, pemain belakang Prancis, Raphael Varane dihargai 70,2 juta Euro disusul oleh Thibaut Cortois dengan 67,9 juta Euro.

Di Italia, skuat Juventus hanya dihargai sebesar 734,8 juta Euro (Rp 12,5 triliun), perbandingan yang sangat jauh dari tim ashan Juergen Klopp. Cristiano Ronaldo berada di urutan ketiga untuk Juve dengan 63,2 juta Euro, dimana penyerang Portugal itu akan berusia 36 tahun pada bulan Februari. Diikuti oleh Paulo Dybala dengan 65,2 juta Euro serta Matthijs de Ligt dengan 90 juta Euro.

Masuk ke Bundesliga, Serge Gnabry adalah pemain paling mahal yang dimiliki  oleh Bayern Muenchen setelah meraih treble winners musim 2019/20. Gnabry memainkan peran besar dalam kesuksesan Die Roten meraih gelar Liga Champions dan dihargai dengan nilai 99,8 juta Euro, dengan Joshua Kimmich memiliki nilai jual 98,3 juta Euro dan Leroy Sane dengan 85,8 juta Euro. Jika ditotal secara keseluruhaan, anak asuh Hansi Flick telah mencapai nilai sebesar 943,4 juta Euro (Rp 16,1 triliun).

Porto yang mewakili Portugal berada di urutan terbawah dengan hanya memiliki nilai skuad sebesar 214,4 juta Euro.Porto yang bermain di Liga NOS, mengirimkan nama  Jesus Manuel Corona sebaga pemain termahal mereka dengan 28,5 juta Euro, Moussa Marega dengan 15,4 juta Euro dan Shoya Nakajima dengan 14,3 juta Euro.

Dari tanah prancis, PSG sangat terbantu oleh keberadaan Kylian Mbappe yang mencatat harga 200 juta Euro. Striker Prancis itu diikuti oleh rekannya asal Brasil,  Neymar Jr dengan € 125 juta Euro, hanya terpaut 2,8 juta Euro dengan Salah serta Marquinhos di urutan ketiga dengan nilai pasar sebesar 59,9 juta Euro. Klub baru Mauricio Pochettino memiliki nilai skuad secara keseluruhan sebesar 806,6 juta Euro (Rp 13,7 triliun).

Dari rincian nilai skuad yang sudah dipaparkan, bisa disimpulkan bahwa Liverpool memiliki skuad termahal di benua biru saat ini. Kendati untuk musim ini, The Reds tidak sedominan musim lalu dimana Jordan Henderson dan kawan-kawan harus berada di posisi kedua dibelakang Manchester United.

Namun, Mo Salah dan kawan-kawan memiliki kesempatan untuk mengkudeta anak asuh Ole Gunnar Solskjær pada hari Minggu (17/01/21) dalam lanjutan Liga Premier pekan ke-18. The Reds akan menjamu Setan Merah di Anfield dalam derby North-West Derby ke-175.