Dario Sarmiento, Bocah Titisan Messi dari Estudiantes

"Banderol harganya sudah ditentukan oleh Juan Sebastian Veron, Presiden Estudiantes. Diincar Manchester City."

Biografi | 17 January 2021, 12:35
Dario Sarmiento, Bocah Titisan Messi dari Estudiantes

Libero.id - Alejandro Alex Sabella dikenal di Inggris karena kecemerlangannya saat bermain untuk Sheffield United dan Leeds United. Saat pensiun dan kembali ke negara asalnya Argentina dia menjadi pemandu bakat untuk klub lokal yang memiliki hubungan khusus dengan Estudiantes.

Tak sebatas itu, Sabella juga punya riwayat melatih yang tak boleh dipandang enteng. Saat menjadi juru taktik untuk La Plata, Sabella berhasil memenangkan gelar Copa Amerika Selatan dan nyaris mengalahkan Barcelona yang pada waktu itu masih jadi tim asuhan Pep Guardiola di final Piala Dunia Antarklub.

Selain itu, Sabella juga pernah melatih timnas Argentina. Meski hanya berhenti di runner up Piala Dunia 2014, tapi jelas itu merupakan prestasi tersendiri. Usai gelaran akbar itu, Sabella terus menjalin hubungan khusus dengan klub lokal Estudiantes.

Dan beberapa bulan sebelum kematiannya baru-baru ini, Sabella mencari seorang remaja potensial untuk generasi berikutnya di timnas Argentina. Dan Sabella berbicara di depan Dario Sarmiento, dan mengatakan kepadanya bahwa dia memiliki potensi untuk menjadi bintang besar di masa depan.

Lalu siapakah yang dimaksud oleh Sabella itu?

Sekilas Tentang Dario Sarmiento

Libero.id

Kredit: instagram.com/darioariel.7

Nama Dario Sarmiento sudah tak asing lagi di Argentina. Remaja kelahiran 29 Maret 2003 itu bermukim dengan hanya berjarak 30 kilometer dari pusat kota La Plata, Sarmiento mewarisi bakat alami sepak bola khas Argentina. Bahkan ia digadang-gadang memiliki kemampuan memukau layaknya Messi.

Sarmiento mula-mula ditemukan oleh Independiente pada usia enam tahun. Namun jarak rumahnya dengan pusat latihan sepak bola cukup jauh. Tapi memang dasar sudah jalan dari Tuhan, bakat Sarmiento saat itu justru dilihat oleh tetangganya Rodrigo Fuentes, yang tak lain merupakan pesepakbola amatir yang berkiprah di divisi kelima sepak bola Argentina.

Fuentes lah yang berhasil meyakinkan Estudiantes untuk menguji kemampuan Sarmiento. Dan tetangga Sarmiento itu memang tepat. Tentu saja mudah bagi Sarmiento untuk lulus dan karena itu ia langsung masuk akademi sepak bola Estudiantes.

Selama di akademi, Sarmiento menunjukkan perkembangan pesat. Dia bahkan dengan sangat cepat beradaptasi, sehingga tak begitu sulit untuk dilirik oleh pelatih dan lalu masuk ke tim utama. Di 16 tahun enam bulan, enam hari, Sarmiento  telah diberi debut di skuad utama oleh sang pelatih, yakni Gabriel Milito, yang tak lain merupakan mantan pemain Barcelona.

Sarmiento kemudian menjadi pemain paling muda yang pernah memperkuat skuad utama Estudiantes. Debut seniornya kali pertama saat melawan Huracan pada Oktober 2019.

Lima hari setelah itu, Sarmiento kembali beraksi dan menunjukkan kualitasnya, ia memberikan assist pada rekan setimnya, Nahuel Estevez, di kompetisi Piala Argentina.

Dilirik Manchester City

Berkat bakat dan potensi yang ditunjukkan Sarmiento, wajar belaka apabila klub-klub besar Eropa mempunyai minat yang besar padanya.

Salah satu klub yang terang-terangan dan tampak ngebet meminang Sarmiento adalah Manchester City. Pep Guardiola selaku pelatih menginginkan kesepakatan transfer harus rampung saat Sarmiento berusia 18 tahun. Itu sekaligus menunjukkan bahwa Manchester City sudah cukup lama memantau perkembangan Sarmiento, bahkan The Citizens sudah bernegosiasi dengan Estudiantes sejak pertengahan tahun lalu.

Rejeki tak lari kemana, kebetulan Presiden klub Estudiantes adalah mantan bintang lini tengah Argentina yang malang melintang bermain di klub-klub Eropa, dialah Juan Sebastian Veron. Dalam obrolan baru-baru ini dengan media lokal, Veron mencoba untuk menyinggung nominal yang layak untuk seorang remaja penuh potensi. “Klub akan memastikan harga yang cocok dan itu sangat penting.”

“Ada angka yang telah ditetapkan,” tambahnya. Belum pasti benar pada angka berapa taksiran diperkirakan. Tapi Veron menambahkan, “Kesepakatan (jumlah uang) lainnya tergantung pada sejumlah item. Jika kesepakatan berhasil, maka begitulah jadinya."

Bagi Veron hal ini bukan urusan mudah, seperti yang ia dikatakan, "apa yang terjadi dengan Sarmiento adalah pertaruhan atas masa depannya."

Tapi di sisi lain, pelatih Man City tampaknya yakin bahwa ini adalah taruhan yang pantas untuk diambil.

Mini Lionel Messi

Sarmiento bertubuh kecil, berwajah segar dan awet muda sehingga dia terlihat seperti anggota boy band. Mirip-mirip Lionel Messi ketika muda. Berikut juga dengan gaya bermainnya.

Sarmiento memiliki visi bermain mirip megabintang Argentina itu. Ia juga pemain spesialis kaki kiri, cara Sarmiento menggiring dan menyisir sisi lapangan lawan sangat mirip dengan Messi. Bola tampak menempel lengket di kakinya.

Sarmiento juga sigap dalam membaca situasi, ditambah dengan operan diagonal yang cerdas. Saat ini cukup jarang seorang remaja yang punya kemampuan menawan seperti Sarmiento.

Dengan potensi besar yang dimilikinya, Sarmiento diharapkan menjadi pemain besar berikutnya dari Argentina. Tapi jalannya masih panjang. Jalan yang harus ditempuh adalah antara janji dan kenyataan. Jalan Sarmiento telah terputus oleh pandemi. Di lain sisi media kerap kali membingkai sesuatu yang berlebih. Tapi kami berusaha berbicara apa adanya.

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network