10 Petinju Terkaya Sepanjang Masa, Mike Tyson Tak Masuk Daftar

"Dunia tinju menjanjikan popularitas dan pemasukan besar. Manny Pacquiao peringkat 3. Muhammad Ali peringkat 8."

Sport | 13 February 2021, 10:18
10 Petinju Terkaya Sepanjang Masa, Mike Tyson Tak Masuk Daftar

Libero.id - Tinju merupakan cabang olahraga paling banyak menyedot animo penonton selain sepak bola. Tapi, ada fakta mengapa atlet memilih menggeluti olahraga ini, apalagi kalau bukan bayaran yang membuat mereka menjadi kaya raya.

Olahraga ini memang berubah menjadi sebuah bisnis yang bagus, meski tujuan utamanya adalah olahraga menghibur melalui pertarungan dua atlet di atas ring.

Contoh kecil saat Floyd Mayweather Jr menjadi berita utama pada 2019. Mantan petinju asal Amerika Serikat itu mendapatkan bayaran sebesar USD 9 juta (Rp 125,8 miliar) setelah bertarung selama 140 detik.

Kedengarannya sulit dipercaya? Namun, berkat kemampuan Mayweather di atas ring, mantan petinju yang memiliki karier tak terkalahkan itu menjadi petarung terbaik di kelasnya. Dia menjatuhkan lawannya kurang dari tiga menit. Pendapatan itu pula yang membuatnya tercatat sebagai salah satu petarung terkaya sepanjang masa.

Olahraga ini memang menghadirkan pendapatan fantastis. Apabila mereka dapat mengatur keuangan hasil jerih payah di atas ring, tak menutup kemungkinan mereka tak akan kekurangan walaupun sudah memutuskan gantung sarung tinju. Hal ini dilakukan 10 petinju yang tercatat sebagai atlet terkaya periode 2020.

10. Bernard Hopkins – (USD 40 Juta)
The Executioner adalah julukan Bernard Hopkins di atas ring tinju. Dia memiliki pengalaman bertarung luar biasa, bahkan sudah menggeluti tinju pro selama 28 tahun.

Selama kariernya, Hopkins pernah meraih sabuk juara dunia kelas menengah hingga ringan. Dia pernah mempertahankan gelarnya selama 20 kali. Catatan bertarungnya juga sangat impresif. Dari 67 pertarungan, Hopkins menang 55 kali, dan 32 laga dimenangkannya dengan Knock Out.

Catatan itu membuat pemasukannya sebagai petinju begitu mengesankan. Hasil dari pertarungannya, Hopkins memiliki kekayaan bersih mencapai USD 40 juta.

9. Marvin Hagler (SUD 45 Juta)
Dari 1980 hingga 1987, Marvin Hagler merupakan penguasa di kelas menengah. Dia bahkan memegang empat gelar juara dari divisi berbeda, yakni WBA, WBC, IBF dan WBO.

Dia tercatat sebagai pemegang rekor juara kelas menengah kedua terpanjang di abad 20. Capaian itu tercipta setelah Hagler memenangkan total 62 pertarungan selama kariernya, hingga memiliki kekayaan bersih senilai USD 45 juta.

8. Muhammad Ali (USD 50 Juta)

Libero.id

Kredit: instagram.com/muhammadali

Salah satu olahragawan paling berpengaruh di abad 20. Muhammad ‘The Greatest’ Ali adalah petinju yang luar biasa. Pada usia 18 tahun, Ali telah memenangkan medali emas Olimpiade.

Mantan juara kelas berat itu bertarung sebanyak 61 kali sepanjang kariernya. Dalam durasi 20 tahun, Ali memiliki kekayaan bersih senilai USD 50 juta yang diperolehnya usai mengeksploitasi tinju.

7. Vitali Klitschko (USD 65 Juta)
Seorang petinju yang akhirnya menjadi politisi. Dia adalah Vitali Klitschko. Petarung yang dijuluki The Iron Fist karena gaya agresif dan pukulan kuatnya ini sempat menguasai kelas berat di masanya.

Klitschko mempertahankan gelar kelas berat WBC sebanyak sembilan kali berturut-turut. Itu menjadikan mantan petinju Ukraina ini sebagai pemegang sabuk juara kelas berat individu terpanjang ketiga. Kariernya bertahan selama 17 tahun dengan total 47 pertarungan.

Kini, Klitschko lebih sibuk sebagai walikota Kiev, meski penghasilannya sebagai petarung lebih besar. Abang kandung petinju Wladimir Klitschko ini meraih pemasukan bersih mencapai USD 65 juta saat aktif bertarung.

6. Sugar Ray Leonard (USD 120 Juta)
Karier tinju Sugar Ray Leonard berlangsung selama dua dekade. Peraih dua medali emas Olimpiade itu adalah juara kelas welter di empat divisi berbeda.

Leonard juga memenangkan kejuaraan di kelas menengah, kelas menengah ringan, kelas menengah super, hingga kelas berat. Kerja kerasnya itu membuatnya memiliki kekayaan bersih senilai USD 120 juta.

5. Lennox Lewis (USD 130 Juta)

Libero.id

Kredit: instagram.com/mrlennoxlewis

Prestasi Lewis, terutama pemasukannya sebagai petinju, diyakini membuat iri banyak orang. Betapa tidak, mantan petinju asal Inggris yang dijuluki The Lion ini telah melalui perjalanan panjang sebagai petinju pro.

Dia memulai kariernya sejak 1989 hingga 2003. Selama periode tersebut, Lewis adalah juara kelas berat terbaik di masanya. Dia bertarung sebanyak 44 kali, di mana 41 pertarungan diraihnya dengan kemenangan.

Karier tinju yang sukses memberi Lewis gaya hidup mewah, apalagi dirinya berhasil mendapat pemasukan bersih mencapai USD 130 juta.

4. Oscar De La Hoya (USD 200 Juta)
Hanya memiliki tinggi badan 5 kaki dan 10 inci, bukan berarti De La Hoya mudah dikalahkan di atas ring. Mantan petinju Amerika Serikat dengan julukan The Golden Boy ini telah memenangkan beragam juara di kelas berbeda.

Dia mendominasi kelas bulu, ringan, welter ringan, menengah ringan, hingga tampil di kelas menengah. Berkarier selama 16 tahun di atas ring membuatnya mendapat bayaran paling tinggi sebelum Floyd Mayweather. Kekayaan bersih De La Hoya mencapai USD 200 juta.

3. Manny Pacquiao (USD 200 Juta)

Libero.id

Kredit: instagram.com/mannypacquiao

Petinju lain yang menjadi politisi, Manny Pacquiao, tentu saja salah satu petinju papan atas di zaman modern. Pacquiao adalah satu-satunya petinju yang telah memenangkan dua belas gelar dalam delapan divisi. Itu menjadikannya petarung paling berpengaruh asal Filipina.

Pacquiao telah memenangkan empat kelas bulu, kelas terbang, ringan dan kelas welter. Sebagai salah satu petinju dengan bayaran per tayang teratas, Pacquiao telah menghasilkan USD 1,2 miliar dari 25 pertarungan. Namun, petarung yang dijuluki Pacman ini mendapat pemasukan bersih mencapai USD 200 juta.

2. George Foreman (300 Juta)
Big George adalah julukan George Foreman. Mantan petinju asal Amerika Serikat ini memiliki karier yang sangat sukses selama 28 tahun. Selama tahun-tahun kompetisi yang ketat itu, Foreman memenangkan dua kelas berat dunia dan satu medali emas Olimpiade.

Sepanjang kariernya, Foreman bertarung sebanyak 81 kali dengan 76 pertarungan diselesaikan sebagai pemenang. Setelah pensiun dari dunia tinju pada 1997, Foreman memberanikan diri menjadi wirausaha. Usaha kerasnya di bidang tinju dan bisnis telah meningkatkan kekayaan bersihnya menjadi USD 300 juta.

1. Floyd Mayweather Jr (USD 560 Juta)
Tidak diragukan lagi petinju terhebat di dunia, khususnya dalam hal pendapatan adalah Floyd Mayweather. Bukan hanya petinju hebat, tapi juga petinju yang sangat kaya. Karena itu, tak mengherankan apabila dirinya dijuluki The Money.

Di media sosial, Mayweather dikenal karena memamerkan kemewahannya. Peraih medali perunggu Olimpiade ini telah mendominasi kelas menengah.

Mayweather telah bertarung dalam 50 pertarungan sepanjang kariernya dan tidak kehilangan satu pun. Menjadi salah satu petinju pay-per-view teratas di planet ini, dia telah menghasilkan sekitar USD 1,67 miliar pendapatan dari program ini. Mayweather memiliki perusahaan promosi tinju sendiri, bernama Mayweather Promotions. Penghasilannya dari tinju dan usaha kerasnya membuatnya menjadi petinju terkaya yang pernah memiliki USD 560 juta.

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network