Erling Haaland Dikecam Karena Provokasi Lawan Saat Selebrasi

"Seorang calon bintang besar tidak seharusnya berperilaku demikian. Ini kata Haaland usai laga."

Berita | 10 March 2021, 00:26
Erling Haaland Dikecam Karena Provokasi Lawan Saat Selebrasi

Libero.id - Striker Borussia Dortmund Erling Haaland berperan besar dalam  keberhasilan timnya menyisihkan Sevilla di perdelapan besar Liga Champions. Borussia Dortmund menang agregat 5-4 atas Sevilla.

Erling Haaland menghancurkan Sevilla di leg pertama dan melakukannya lagi di leg kedua, mencetak dua gol pada Selasa malam untuk memastikan tempat Borussia Dortmund di perempat final Liga Champions.

Striker Norwegia membuktikan sebagai pemain hebat di lapangan. Tetapi dia juga melakukan apa yang tidak seharusnya dia lakukan: memprovokasi lawan ketika sudah dalam posisi unggul. Gerakan ini tidak diperlukan untuk pemain superstar seperti dia.

Ada momen aneh ketika Haaland mencetak gol yang menurutnya adalah yang kedua, wasit pergi ke monitor VAR pinggir lapangan dan melihat pelanggaran oleh Kounde di kotak penalti sebelumnya, jadi hukuman penalti diberikan.

Penalti Haaland berhasil diselamatkan oleh Bono, tetapi penjaga gawang Sevilla itu keluar dari garis gawang dan karenanya penalti harus diulang kembali. Striker Dortmund kemudian melakukan eksekusi lagi dan kali ini berhasil mencetak gol. Setelah itu, dia seperti mengatakan sesuatu kepada Bono, yang tidak diterima dengan baik oleh beberapa pemain Sevilla.

Laga leg kedua pertandingan 16 besar di Stadion Signal Iduna Park, Dortmund, Jerman, itu berakhir imbang 2-2.

Hasil itu cukup bagi Dortmund untuk menegaskan keunggulan mereka dalam dua leg 16 besar yang berakhir dengan skor agregat 5-4 atas Sevilla.

Sevilla, yang tiba dibebani tugas membalikkan kekalahan 2-3 di leg pertama, mengawali pertandingan dengan agresif tetapi tembakan jarak jauh Lucas Ocampos masih mampu dimentahkan oleh kiper Marwin Hitz.

Sevilla menciptakan peluang pada menit ke-20, sayang tembakan Suso menyambut umpan kiriman Ocampos masih melenceng.

Dortmund justru memecahkan kebuntuan dan membuka keunggulan pada menit ke-35 saat umpan tarik Marco Reus diselesaikan sempurna oleh Haaland.

Keunggulan bertahan hingga turun minum dan empat menit memasuki babak kedua, Haaland kembali menyarangkan bola ke gawang Sevilla.

Akan tetapi, gol itu dianulir oleh wasit Cuneyt Cakir atas masukan VAR dan Dortmund malah menerima hadiah tendangan penalti setelah menilai Haaland terlebih dulu dilanggar oleh Jules Kounde.

Eksekusi penalti juga sarat drama, sebab tendangan pertama Haaland mampu dihentikan oleh Bono, tetapi kiper itu dinilai wasit terlalu cepat meninggalkan garisnya sehingga eksekusi harus diulang.

Dalam kesempatan kedua Haaland mengarahkan tendangannya ke pojok kanan bawah gawang demi menggandakan keunggulan Dortmund pada menit ke-53.

Pada menit ke-68, giliran Sevilla yang memperoleh hadiah tendangan penalti setelah Emre Can didakwa mendorong Luuk de Jong di dalam kotak terlarang.

Kesempatan itu dimanfaatkan dengan sempurna oleh Youssef En-Nesyri.

Lima menit jelang bubaran waktu normal, Dortmund hampir mengunci kemenangan mereka lebih awal ketika Mahmoud Dahoud menyelesaikan kerja sama umpan satu dua bersama Haaland tetapi digagalkan Bono.

Pemain Sevilla terus berjuang dan pada menit keenam injury time En-Nesyri mencetak gol keduanya dengan tandukan jarak dekat menyambut umpan silang Ivan Rakitic demi menyamakan kedudukan 2-2.

Seusai pertandingan Haaland berkomentar tentang provokasinya ke Bono: “Oh, saya tidak akan memberitahumu, saya bahkan tidak tahu apa artinya. Saya baru saja mengatakan hal yang sama yang dia katakan kepada saya setelah dia menyelamatkan penalti yang pertama."

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network