Libero.id - Menjadi pesepak bola dengan harga transfer tertinggi di dunia menjadi penghargaan prestisius bagi mereka yang memilikinya. Harga yang tinggi tersebut tidak datang secara tiba-tiba, melainkan diukur dari banyak faktor, salah satunya adalah tingkat performa dan prestasi individu.

Hebatnya, beberapa nama pesepak bola memiliki nilai transfer lebih dari seperlima keseluruhan harga transfer di klubnya. Fakta itu membuat mereka dianggap paling mahal bak mutiara.

Superstar muda sepak bola yang kini sedang populer, Erling Haaland, menjadi sorotan dunia. Jumlah 49 golnya sejak dia pindah ke Bundesliga membuat Haaland dinilai sebagai pesepak bola dengan prospek paling menjanjikan di level papan atas dunia.

Nilai Haaland meningkat di jendela transfer, bahkan banyak pengamat sepak bola memprediksi striker Norwegia itu akan menjadi salah satu opsi utama penyelesaian masalah keuangan yang melanda Dortmund.

Tim-tim elite seperti Manchester United, Manchester City, dan Real Madrid mungkin memutuskan untuk tidak lagi menunggu klausul pelepasannya diaktifkan tahun depan. Jika mereka bisa memiliki Haaland dalam waktu dekat, mereka pasti melakukannya. Seperti biasanya pemain dengan harga tinggi memang sangat digemari, terutama bagi mereka para klub elite dunia.

Haaland memang tidak diragukan lagi. Dia adalah pesepak bola dengan prospek terpanas di bursa transfer musim panas ini. Yang menjadi keanehan adalah sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa dia setara dengan Marcus Rashford dari Manchester United dalam hal 'nilai' intrinsik.

Ada daftar MVP sepak bola yang tak terhitung jumlahnya, biasanya nama Kylian Mbappe selalu bertengger di posisi puncak. Striker muda Prancis itu bahkan sanggup melampaui pemain seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.

Namun, studi CIES terbaru telah menemukan metode untuk menghitung cara yang lebih ‘ilmiah’ untuk menganalisis nilai pemain. Football Observatory telah menampilkan pemain dengan nilai tertinggi untuk masing-masing dari 98 tim di lima liga utama Eropa, bersama dengan persentase mereka dari total nilai transfer klub.

Itu berarti Rashford, yang bernilai lebih dari 150 juta euro, adalah aset utama MU karena dia bernilai hampir 15% dari nilai transfer keseluruhan Setan Merah.

Daftar ini hanya menampilkan satu pemain per klub. Misalnya, hanya ada ruang untuk Harry Kane dari Spurs, bukan Son Heung-min. Sementara Ronaldo tidak tampil dalam daftar ini karena dianggap kurang berharga dibanding dengan rekan setimnya, Matthijs de Ligt.
 

15. Vinicius Junior (Real Madrid) 70-90 juta euro

Persentase nilai transfer klub: 9,8%

14. Moussa Diaby (Bayer Leverkusen) 70-90 juta euro

Persentase nilai transfer klub: 17,5%

13. Harry Kane (Tottenham Hotspur) 90-120 juta euro

Persentase nilai transfer klub: 14,1%

12. Matthijs de Ligt (Juventus) 90-120 juta euro

Persentase nilai transfer klub: 12%

11. Lautaro Martinez (Inter Milan) 90-120 juta euro

Persentase nilai transfer klub: 14,6%

10. Frenkie de Jong (Barcelona) 90-120 juta euro

Persentase nilai transfer klub: 11,8%

9. Alphonso Davies (Bayern Munich) 90-120 juta euro

Persentase nilai transfer klub: 14,4%

8. Trent Alexander-Arnold (Liverpool) 90-120 juta euro

Persentase nilai transfer klub: 12%

7. Timo Werner (Chelsea) 90-120 juta euro

Persentase nilai transfer klub: 11,1%

6. Bukayo Saka (Arsenal) 120-150 juta euro

Persentase nilai transfer klub: 20%

5. Kylian Mbappe (Paris Saint-Germain) 120-150 juta euro

Persentase nilai transfer klub: 22,3%

4. Phil Foden (Manchester City) 120-150 juta euro

Persentase nilai transfer klub: 10,3%

3. Joao Felix (Atletico Madrid) 120-150 juta euro

Persentase nilai transfer klub: 17,9%

2. Erling Haaland (Borussia Dortmund) 150-200 juta euro

Persentase nilai transfer klub: 21,5%

1. Marcus Rashford (Manchester United) 150-200 juta euro

Persentase nilai transfer klub: 14,8%