Libero.id - Sepanjang sejarah Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia, baru ada tiga negara yang fase akhir. Selain Vietnam untuk Piala Dunia 2022, Thailand dan Indonesia juga sempat mencapai fase yang sama. Sayang, keduanya gagal mendapat tiket Piala Dunia.
Vietnam berhasil mencapai babak ketiga atau fase terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia untuk pertama kalinya dalam sejarah sebagai salah satu runner-up grup terbaik. Kekalahan 2-3 dari Uni Emirat Aarab di pertandingan terakhir Grup G, Selasa (15/6/2021) tidak banyak berpengaruh.
Dengan mundurnya Korea Utara dari kualifikasi, hasil dari semua pertandingan di babak kedua yang sudah dimainkan dinyatakan batal demi hukum. Karena itu, setelah putaran kedua selesai, hasil pertandingan antara tim peringkat kedua dan kelima di grup yang tersisa juga tidak akan dihitung untuk mendapatkan perbandingan yang seimbang antara semua runner-up grup dan mengurangi kemungkinan ketidakseimbangan antara ketujuh grup.
Setelah mengurangi enam poin dari kemenangan melawan Indonesia, yang berada di urutan kelima di Grup G, Vietnam mengumpulkan 11 poin. The Golden Dragons mengalahkan tim peringkat kedua dari grup lain seperti Yordania, Tajikistan, dan Lebanon.
Ini adalah pertama kalinya bagi Vietnam maju ke fase penentuan. Mereka akan bergabung dengan Australia, China, Iran, Irak, Jepang, Lebanon, Oman, Arab Saudi, Korea Selatan, Suriah, dan UEA.
Nantinya, 12 tim akan dibagi menjadi dua grup untuk memainkan pertandingan kandang-tandang round-robin. Dua tim teratas dari masing-masing grup akan lolos ke Piala Dunia 2022, dan dua tim peringkat ketiga akan melaju ke play-off. Dan, bisa dipastikan Vietnam akan masuk pot 6 bersama Lebanon saat drawing digelar.
Meski melaju ke babak terakhir menuju Piala Dunia di Qatar, Vietnam bukan negara ASEAN pertama yang melakukannya. Sebelumnya, Indonesia dan Thailand juga sempat berada dalam posisi ini. Berikut ini hasilnya:
1. Thailand (Kualifikasi Piala Dunia 2018)
Thailand melaju ke putaran akhir setelah memuncaki klasemen akhir Grup F di putaran kedua. Dalam perjalanannya, Thailand mengalahkan Vietnam 1-0 dan 3-0. Mereka juga bermain imbang 2-2 dengan Irak dua kali. Mereka melaju tanpa pernah kalah.
Meski perkasa di putaran kedua, Thailand tidak berdaya di putaran ketiga. Mereka tergabung di Grup B. Di situ, Thailand kembali berjumpa Irak. Lalu, Jepang, Arab Saudi, Australia, dan UEA.
Bertemu tim-tim kelas dunia, Thailand hanya mampu mendapatkan dua skor imbang dari 10 pertandingan. Mereka hanya bisa menjadi saksi kelolosan Jepang dan Saudi. Kemudian, Australia mendapatkan tiket play-off melawan Suriah. Mereka menang dan harus kembali menjalani play-off interzone kontra Honduras. Australia menang dan lolos ke Rusia.
2. Thailand (Kualifikasi Piala Dunia 2002)
Pada turnamen di Korea Selatan dan Jepang itu, FIFA hanya memberi AFC jatah dua tiket otomatis dan satu melalui play-off interzone. Thailand mencapai putaran akhir setelah di fase pertama menjuarai Grup 5 dengan 16 poin dari 6 laga menghadapi Lebanon, Srilanka, dan Pakistan.
Sayang, di putaran akhir, Thailand loyo. Tergabung di Grup A, mereka harus melawan Arab Saudi, Iran, Bahrain, dan Irak. Hasilnya, Thailand menjadi juru kunci dengan hanya menghasilkan 4 skor imbang. Saudi menjadi juara grup sehingga berhak atas tiket ke Piala Dunia 2002.
3. Indonesia (Kualifikasi Piala Dunia 1974)
Setelah tampil di Piala Dunia 1934 dengan nama Hindia Belanda, Indonesia sebenarnya mendapat kesempatan lolos ke Piala Dunia pada 1950 hingga 1960-an. Tapi, masalah politik terkait keberadaan Israel membuat Indonesia harus mengundurkan diri.
Kemudian, pada Kualifikasi Piala Dunia 1974 Zona Asia-Oceania, kesempatan kedua datang. Ketika itu, Israel sudah tidak menjadi penghalang lagi karena FIFA membagi peserta menjadi dua zona. Zona A diisi Jepang, Hongkong, Vietnam Selatan (Grup 1) dan Israel, Korea Selatan, Malaysia, Thailand (Grup 2).
Sementara Zona B terdiri dari Iran, Suriah, Korea Utara, Kuwait (Grup 1) dan Australia, Irak, Indonesia, Selandia Baru (Grup 2). Hasilnya, Indonesia hanya menang satu kali, imbang dua kali, dan kalah tiga kali. Dengan 4 poin, Indonesia ada di posisi ketiga di belakang Australia dan Irak.
Australia melaju ke final Zona B untuk mengalahkan Iran. Kemudian, mereka bertemu juara Zona A di grand final. Australia menang dan akhirnya mencapai Piala Dunia di Jerman Barat.
(andri ananto/anda)
Opini