Libero.id - Bek sayap AS Roma, Leonardo Spinazzola, harus ditandu keluar lapangan saat Italia menang 2-1 atas Belgia. Dilaporkan, Spinazzola mengalami cedera pada tendon achilles dan berpotensi harus absen dalam beberapa bulan. Sebab, itu membutuhkan operasi besar.
Sky Sports Italia melaporkan pemain yang telah menjadi salah satu aktor penting Italia selama Euro 2020 itu mengalami gangguan kesehatan yang cukup serius pada menit 78.
Saat itu, Spinazzola memang berhasil mengawal Romelu Lukaku saat menusuk ke pertahanan Italia. Tapi, sesaat setelah itu dia segera memberi isyarat ke bangku cadangan bahwa dirinya perlu diganti. Itu menunjukan bahwa Spinazzola mengalami cedera yang serius.
Spinazzola menangis ketika ditandu keluar lapangan dan komentator di siaran langsung televisi melaporkan bahwa dia menderita cedera achilles, yang bisa membuat bek sayap itu absen selama berbulan-bulan. Spinazzola digantikan Emerson Palmieri, yang kemungkinan besar akan terus bermain di sayap kiri saat Italia saat melawan Spanyol di semifinal.
Apa itu cedera tendon achilles?
Penyebab cedera ini adalah aktivitas yang berlebihan yang membuat tendon meregang melebihi kemampuannya. Ada berbagai hal yang bisa memicu kondisi tersebut. Yang paling umum adalah aktivitas olahraga.
Pergerakan pemain yang sering mendadak berlari, berhenti berlari, mempercepat lari, atau mengubah arah secara cepat membuat tendon mengalami masalah, biasanya robek. Dan, hal itu menjadi aktivitas yang umum dilakukan para pemain sepakbola saat bertanding maupun berlatih.
Saat hanya mengalami peradangan, tendon achilles sebenarnya akan membaik dengan sendirinya tanpa perlu pengobatan khusus. Tapi, pada cedera yang menyebabkan putus, robek, atau terkoyak, umumnya diperlukan operasi penyambungan kembali dan dibutuhkan fisioterapi setelah operasi untuk mempercepat penyembuhan.
Jika cedera tendon achilles dinilai mulai membaik, seorang pemain bisa dianjurkan untuk menjalani rehabilitsi. Contohnya, latihan peregangan untuk mengatasi otot yang kaku. Tapi, durasi waktu pemulihan cedera ini berbeda-beda, tergantung pada tingkat keparahannya.
Pada cedera yang parah seperti robekan tendon achilles, pemain biasanya membutuhkan waktu penyembuhan selama empat hingga enam bulan sampai dapat beraktivitas seperti semula.
Agar pemain tidak cedera tendon achilles, beberapa langkah bisa dilakukan untuk mengantisipasi. Contohnya, melakukan pemanasan sebelum berolahraga. Mengenakan sepatu yang pas di kaki. Bisa berhenti berolahraga jika merasakan sakit pada area di sekitar tumit.
(diaz alvioriki/anda)
Opini