Salut! Gagalkan Match Fixing, Pemain di Klub Ghana ini Cetak Dua Gol Bunuh diri

"Aksi yang benar-benar langka dengan alasan yang layak dipuji. Cek videonya!"

Viral | 21 July 2021, 01:47
Salut! Gagalkan Match Fixing, Pemain di Klub Ghana ini Cetak Dua Gol Bunuh diri

Libero.id - Bek tengah klub Liga Premier Ghana, Inter Allies, Hashmin Musah, menjadi berita utama akhir pekan ini. Itu karena dia memasukkan bola ke gawangnya sendiri. Bukan sekali, melainkan dua kali. Dan, itu tampak meyakinkan dan dilakukan dengan sengaja. 

Musah mencetak gol pada 12 menit terakhir setelah masuk sebagai pemain pengganti, dan aksi anehnya itu membuat skor menjadi 0-7.

Kecepatan, kekuatan, dan akurasi tendangan ini menunjukkan bahwa itu bukanlah sebuah kecelakaan, melainkan dilakukan secara sadar.  Dan, herannya Musah tidak bersembunyi di akhir pertandingan dan berbicara kepada wartawan tentang keputusan yang dia lakukan di pertandingan tersebut.

"Setelah pertandingan, tim teknis memuji saya karena merusak taruhan yang mereka pertaruhkan," kata Musah kepada Kumasi FM. 

"Saya berjanji kepada pelatih saya bahwa jika dia mengizinkan saya bermain dari bangku cadangan, saya akan merusak taruhan. Dan, setelah pertandingan, tim saya memberi selamat kepada saya. Saya mendengar di hotel kami bahwa taruhan telah dibuat untuk skor 1-5 untuk klub saya," tambah Musah.

Meski kekalahan tujuh gol tanpa balas membuat klubnya terdegradasi sebagai tim yang berada di peringkat terbawah, Musah sama sekali tidak menyesal. Bagi Musah, fair play di atas segalanya. "Saya memutuskan untuk merusak taruhan itu karena saya tidak menyukai taruhan," ucap pesepakbola berusia 24 tahun tersebut.

Tindakan Musah jelas menyebabkan Ashanti Gold mendapat pukulan balik yang serius. Uang taruhan yang sudah mereka letakkan untuk skor 5-1 otomatis menguap akibat ulah Musah.

Tapi, mereka menyangkal keterlibatan apa pun dalam dalam sindikat perjudian tersebut. "Kami memperhatikan video yang beredar sehubungan dengan pertandingan kami melawan Inter Allies dan ingin secara tegas melepaskan dari kesalahan apa pun," bunyi pernyataan klub.

"Ashanti Gold bermain kompetitif di seluruh durasi pertandingan, dengan para pemain kami mencetak lima gol hebat melalui kerja keras dan usaha tim masing-masing pada menit 15, 26, 42, 49, dan 77. Kami tidak tahu mengapa pemain lawan mencetak dua gol bunuh diri setelah kami unggul lima gol, dengan 12 menit untuk mengakhiri pertandingan," tambah pernyataan tersebut.

"Kami menunjukkan sepanjang pertandingan kami bertekad untuk bermain dengan kemampuan terbaik kami, dan tidak bermain dengan garis skor yang telah ditentukan seperti yang telah beredar. Karena itu, kami dengan keras melepaskan diri dari pengaturan pertandingan apa pun dan ingin mendesak semua orang dan organisasi yang secara salah menuduh klub dan kami tidak akan ragu untuk mengambil tindakan hukum terhadap pihak-pihak tersebut," ungkap pernyataan itu.

Sejauh ini Asosiasi Sepakbola Ghana (GFA) mengumumkan akan menyelidiki insiden tersebut. Konferedasi Sepakbola Afrika (CAF) juga menyebut akan memantau kondisi ini.  'Sebagai klub olahraga terkenal, kami selalu percaya pada permainan yang adil dan akan terus bertindak demi kepentingan permainan yang baik," pungkas pernyataan Ashanti Gold.

(mochamad rahmatul haq/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network