Libero.id - Sudah 17 bulan sejak Old Trafford terakhir kali disesaki para penggemar. Hari itu Manchester United mengalahkan Manchester City 2-0 di Liga Premier. Tapi, beberapa hari kemudian pintu-pintu ditutup karena Covid-19 mengepung.

Sekarang ada selintas cahaya di ujung terowongan. Meski tak penuh, sekitar 30.000 sampai 55.000 penggemar MU akan diperbolehkan kembali masuk dan memberi dukungan untuk tim kesayangan mereka.

Pertandingan persahabatan baru-baru ini melawan Brentford dan Everton telah membawa atmosfer itu. Dan, atmosfer sesungguhnya akan terlihat pada hari Sabtu (14/8/2021)dalam pertandingan pembuka Liga Premier 2021/2022 melawan Leeds United.

Menyongsong laga perdana, markas MU akan jadi lebih segar. Diantaranya Old Trafford akan diurus oleh perusahaan spesialis kebersihan, Ecolab, yang akan memastikan stadion dibersihkan sampai dengan sangat mengkilap.

Selain itu, MU menyiapkan 750 stasiun sanitasi untuk memenuhi protokol kesehatan, 1.500 kursi dengan pembatas, ruang ganti baru, dan sistem tiket digital. Pendek kata The Reds Devils benar-benar siap untuk menjamu 75.000 penggemar yang datang ke Old Trafford.

COO MU, Collette Roche, mengatakan Old Trafford siap menyambut kembali suporter yang datang. "Kami tidak bisa mengatakan tidak akan ada masalah lagi, tapi saya dapat mengatakan bahwa kami telah melakukan segalanya selama beberapa bulan terakhir untuk menguji, menguji ulang, dan memastikan semuanya berfungsi sebagaimana mestinya," ujar Roche kepada Dailymail.

Adaptasi "normal baru" ala Old Trafford

Old Trafford awalnya dibuka pada 1910 dan dibangun kembali setelah Perang Dunia II. Jadi, Old Trafford tidak benar-benar dirancang dengan protokol Covid-10 dengan flosofi jaga jarak sosial.

Jadi, klub harus melakukan sedikit pembenahan untuk beradaptasi dengan era "normal baru" yang sedang dikumandangkan dunia. "Saya pikir itu akan selalu menjadi tantangan, terutama di Old Trafford karena jelas stadion kami bukan stadion baru," kata Roche.

"Akibatnya beberapa koridor cukup sempit dan kami tahu bahwa orang-orang penting memiliki jarak yang baik dan ventilasi juga merupakan kuncinya. Jadi, kami telah menghabiskan beberapa bulan terakhir untuk mengukur bagaimana kami bisa menjaga jarak, menghindari antrian," tambah Roche.

"Kami ingin memiliki lingkungan yang aman dan kami dapat mengendalikan penyebaran virus," lanjut Roche.

Salah satu perubahan besar pada hari pertandingan di Old Trafford adalah pengenalan sistem tiket digital baru. Dirancang hanya dengan satu sistem masuk di berbagai platform klub, sistem ini diharapkan akan menyederhanakan cara para penggemar untuk membeli tiket.

"Kami telah memastikan bahwa kami telah menempatkan lebih banyak staf untuk berbicara dengan penggemar kami tentang bagaimana mereka memasuki stadion, bagaimana menggunakan smartphone karena sangat berbeda dengan cara masuk tradisional," kata Roche.

The last time we had a full house at Old Trafford. Looking forward to making that walk again and welcoming our fans back home ?❤️ #mufc@ManUtdpic.twitter.com/Kp88mzntjG

— Harry Maguire (@HarryMaguire93) August 13, 2021

Rencana pengembangan stadion ke depan

MU telah menginvestasikan 11 juta pounds untuk meningkatkan fasilitas aksesibilitas mereka setelah banyak berkonsultasi dengan asosiasi pendukung disabilitas klub. Ada juga 1.500 kursi dengan pembatas untuk penggemar di kuadran timur laut. Lalu, bagian atmosfer klub di Stretford End telah diperluas sekitar 50 persen menjadi 2.500 kursi.

Sistem lampu sorot LED baru juga telah dipasang. Diperkirakan ini akan meningkatkan pengalaman para pemain dan penggemar di Old Trafford dan membuat perbedaan besar pada kualitas gambar siaran bagi mereka yang menonton di TV.

Di Forum Fans klub pada Juni lalu, pemilik MU, Joel Glazer, menyatakan bahwa klub perlu meningkatkan investasi secara signifikan di dalam dan sekitar Old Trafford, serta kompleks pelatihan klub di Carrington.

Lebih banyak perbaikan diharapkan akan dilakukan di Old Trafford di tahun-tahun mendatang ketika klub mencoba untuk memastikan stadion megah mereka mengimbangi Tottenham Hotspur Stadium, yang berharga 1 miliar pounds dan tampilan baru Estadio Santiago Bernabeu milik Real Madrid.

"Kami berada pada fase di mana kami perlu memikirkan apa yang akan terjadi selanjutnya untuk Old Trafford dan untuk memulai pengembangan stadion yang jauh lebih transformasional," ucap Roche.

"Kemudian, kami dapat mulai mengembangkan rencana untuk dapat membawa kami ke level berikutnya dan memastikan kami unggul dalam hal stadion kelas dunia atau Eropa. Ini adalah sesuatu yang kami sangat bersemangat untuk bekerja dengan penggemar kami, untuk mempertahankan pesona. Tapi, pastikan kami dapat mengubah dan memodernisasi pengalaman hari pertandingan," pungkas Roche.

(mochamad rahmatul haq/anda)