Ringkasan Berita
-
Pada 2008, Manchester City secara tidak sengaja menawar Lionel Messi karena kesalahan komunikasi.
-
Kesalahan terjadi saat City mengajukan tawaran untuk pemain lain, namun salah tafsir mengarah ke Messi.
-
Presiden Barcelona menolak tawaran City, menganggapnya sebagai kesalahpahaman yang lucu.
Bagaimana kesalahan komunikasi membuat Manchester City mengajukan tawaran untuk Lionel Messi.
Kesalahan Komunikasi yang Menghebohkan
Pada Desember 2024, mantan asisten pelatih Manchester City, Mark Bowen, mengungkapkan sebuah kisah menarik tentang bagaimana klub tersebut secara tidak sengaja mengajukan tawaran untuk Lionel Messi. Kisah ini bermula pada tahun 2008 ketika City sedang aktif mencari pemain baru. Dalam proses tersebut, terjadi kesalahan komunikasi yang menyebabkan tawaran sebesar £35 juta diajukan untuk Messi dari Barcelona.
Bowen menjelaskan dalam podcast Business of Sport bahwa saat itu, City sedang dalam proses mengajukan beberapa tawaran untuk pemain seperti Dimitar Berbatov, Robinho, dan Franck Ribery. Namun, sebuah kesalahan komunikasi antara CEO klub dan seorang pejabat klub menyebabkan tawaran tersebut secara tidak sengaja diarahkan kepada Messi. Hal ini membuat presiden Barcelona menolak tawaran tersebut dengan tegas.
Reaksi Barcelona dan Klarifikasi
Presiden Barcelona merespons dengan heran, menanyakan siapa sebenarnya yang mengira mereka bisa mendapatkan Messi dengan tawaran tersebut. Bowen menggambarkan situasi ini sebagai momen yang sangat membingungkan dan lucu. Kesalahan ini terjadi karena seseorang di klub, mungkin Gary Cook, salah mendengar percakapan yang menyebutkan bahwa situasi transfer 'sangat berantakan', yang kemudian ditafsirkan sebagai 'kita harus mendapatkan Messi'.
Menariknya, mantan CEO Manchester City, Gary Cook, juga mengonfirmasi kejadian ini dalam wawancara dengan The Athletic pada 2019. Ia menyebutkan bahwa kesalahan tersebut terjadi karena salah tafsir dari percakapan dengan Pairoj Piempongsant, tangan kanan pemilik klub saat itu. Cook menggambarkan situasi di mana Pairoj, dengan aksen Londonnya, salah mengartikan percakapan sebagai dorongan untuk merekrut Messi.
Meski Messi sempat dikaitkan dengan kepindahan ke Manchester City pada tahun 2020 dan 2021, legenda Barcelona tersebut tidak pernah benar-benar pindah ke Premier League. Kisah ini menjadi salah satu anekdot yang menarik dalam dunia sepak bola, menunjukkan bagaimana kesalahan kecil dapat menyebabkan situasi yang sangat menghebohkan.
Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!