Bagaimana Persaingan Afrika ke Piala Dunia 2022? Ini Analisisnya

"Banyak bintang klub Eropa yang tampil dan sedang berjuang ke Qatar. Siapa saja mereka?"

Analisis | 15 October 2021, 08:06
Bagaimana Persaingan Afrika ke Piala Dunia 2022? Ini Analisisnya

Libero.id - Banyak negara sedang berjuang keras untuk memastikan diri lolos ke Piala Dunia 2022. Tidak hanya di Eropa dan Amerika Selatan, pertandingan-pertandingan menentukan juga tercipta di konferedasi lainnya, tak terkecuali Afrika.

Pada pertengahan pekan ini, Maroko dan Senegal menjadi tim pertama yang mencapai babak play-off di Zona Afrika. Kedua negara tersebut lolos dengan dua pertandingan grup yang tersisa.  Play-off dua leg pada Maret 2022 akan menentukan lima perwakilanAfrika di Qatar.

Pertanyaannya kini adalah delapan tim mana lagi yang akan bergabung dengan Maroko dan Senegal?

Mesir, yang diperkuat Mohamed Salah, saat ini memiliki keunggulan empat poin dari Libya. Itu setelah mereka meraih kemenangan berturut-turut minggu ini melawan tetangga Afrika Utara mereka. Jadi, Mesir hanya butuh tiga poin dari dua pertandingan terakhir melawan Angola dan Gabon untuk maju ke tahap akhir.

Namun, Libya masih bisa lolos jika mampu mengambil poin maksimal dalam pertandingan melawan Angola dan Gabon. Syarat lainnya, jika Mesir gagal memenangkan dua pertandingan tersisa.

Setalah Mesir, Tunisia juga berada di garis depan. Mereka memiliki keunggulan tiga poin atas Guinea Khatulistiwa di Grup B. The Carthage Eagles akan memastikan lolos ke babak play-off jika meraih kemenangan tandang melawan tim dari Afrika Barat tersebut, bulan depan.

Tunisia saat ini memiliki selisih gol yang jauh lebih unggul dari Guinea Khatulistiwa. Pasukan Mondher Kebaier masih bisa memuncaki grup, meski baru saja ditahan imbang Mauritania.


Persaingan memuncak bulan depan

Hasil bulan ini telah membuat beberapa grup memunculkan persaingan yang ketat dan akan memuncak pada jeda internasional November 2021. Contohnya di Grup A. Sang juara Piala Afrika, Aljazair, yang dipimpin oleh Riyad Mahrez dari Manchester City, berada di depan Burkina Faso dengan selisih gol dalam poin sama 10.

Bulan depan, kedua negara akan bertemu. Tapi, setelah mereka masing-masing menghadapi Djibouti dan Niger. Itu berarti pertandingan Aljazair melawan Burkina Faso akan menjadi semacam final karena sang pemenangan bisa dipastikan lolos ke fase terakhir.

Sejauh ini, Aljazair diunggulkan. Pasalnya, Mahrez telah mencetak 10 gol dalam 10 pertandingan internasional terakhirnya untuk membantu Aljazair memperpanjang rekor tak terkalahkan menjadi 31 pertandingan.

Sementara pada bagian lain, Pantai Gading memimpin atas Kamerun dengan satu poin di Grup D. Jika kedua negara menang pada matchday lima, dengan Pantai Gading menghadapi Mozambik dan Kamerun menghadapi Malawi, mala Les Indomitable Lions harus mengalahkan Les Elephants di kandang untuk maju.

Begitu juga di Grup G. Afrika Selatan memiliki keunggulan satu poin atas Ghana, yang kalah 0-1 di Johannesburg bulan lalu. The Black Stars akan melakukan perjalanan ke Ethiopia, sementara Bafana Bafana  menyambut Zimbabwe. Lalu, kedua tim akan bertanding di Ghana.

Sementara di Grup C, Nigeria memiliki dua poin di depan Cape Verde. Itu setelah The Super Eagles menderita kekalahan mengejutkan di kandang melawan Afrika Tengah. Nigeria beruntung karena selanjutnya akan menjamu Cape Verde.

Untuk Grup E, Mali dan Uganda tetap tak terkalahkan. Mali unggul dua poin atas Uganda di klasemen. Mali akan bertandang ke Rwanda dan Uganda menyambut Kenya bulan depan. Kemudian, kedua tim teratas itu bertemu dengan Mali sebagai tuan rumah yang diselenggarakan di Maroko karena alasan keamanan.

Beda dengan grup-grup di atas, untuk Grup I, tiga negara masih dalam perburuan posisi. Tanzania dan Benin sama-sama memiliki tujuh poin. Sementara DR Kongo terpaut dua poin dari pasangan tersebut. Tanzania menjamu Kongo terlebih dulu. Kemudian, Benin akan menghadapi Kongo di laga terakhir.


Terancam gagal melangkah

Selain tim-tim yang berpeluang lolos, beberapa negara juga akan masuk kotak. Zambia (Grup B), Afrika Tengah (Grup C), Gabon (Grup F), dan Madagaskar (Grup J secara matematika masih bisa mencapai babak play-off. Tapi, nasib mereka masing-masing di luar kendali.

Ketiganya perlu memenangkan dua pertandingan tersisa mereka dan berharap hasil lain berjalan sesuai keinginan mereka. Hal itu juga masih tergantung dengan selisih gol yang harus menguntungkan mereka.

Sementara 17 tim lainnya telah tersingkir dari persaingan. Angola dan Togo , yang keduanya lolos ke Piala Dunia 2006, termasuk di antara negara-negara yang tidak bisa lagi mencapai putaran final tahun depan.

Begitu pula Kongo-Brazzaville, Djibouti, Ethiopia, Guinea, Guinea-Bissau, Liberia, Kenya, Malawi, Mauritania, Mozambik, Namibia, Niger, Rwanda, Sudan, dan Zimbabwe juga sudah tereliminasi bulan ini.

(atmaja wijaya/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network