Libero.id - Pemain Arsenal Wanita, Mana Iwabuchi, adalah salah satu bintang di kompetisi Inggris musim ini. Dijuluki "Maradona Wanita", pemain tim nasional Jepang berusia 28 tahun itu selalu menampilkan teknik-teknik memukau. Salah satunya gerakan nutmeg saat akan ditekel lawan, yang kemudian diakhiri dengan gol indah.
Contoh aksi Iwabuchi yang banyak dibicarakan orang adalah perempat final Piala FA melawan Tottenham Hotspurs, awal bulan ini. Saat itu, Iwabuchi melakukan gerakan yang membuat pemain lawan serasa ingin membenamkan kepalanya ke lumpur karena malu berat.
Dalam laga bertajuk Derby London Utara itu Iwabuchi melakukan nutmeg. Tak tanggung-tanggung, dia melakukannya kepada kapten Spurs, Josie Green. Itu dilakukan ketika Green ingin menekel Iwabuchi. Lalu, aksi indah itu diakhiri dengan eksekusi ke gawang Spurs.
Bagi penggemar sepakbola wanita, Iwabuchi bukan sosok asing. Dia pernah bermain untuk banyak klub bagus seperti Nippon TV Beleza, Hoffenheim, Bayern Muenchen, hingga INAC Kobe Leonessa.
Sejak datang ke Emirates Stadium, Iwabuchi selalu memainkan peran penting dalam setiap pertandingan Arsenal. Dalam empat pertandingan terakhir, Arsenal telah mencetak 19 gol dan kebobolan dua gol. The Ladies Gunners tidak pernah kalah di lima pertandingan beruntun Liga Super Wanita Inggris.
Bahkan, dari 11 pertandingan semua ajang musim ini, Arsenal menang 10 kali. Satu-satunya kekalahan didapatkan dari Barcelona di Liga Champions Wanita. Dan, salah satu tokoh kuncinya adalah Iwabuchi. "Kami terlihat sangat mengancam dalam serangan kami, tapi saya pikir kami masih bisa jauh lebih baik," kata Iwabuchi setelah pertandingan.
"Itulah perkembangan yang perlu kita lihat. Dari perspektif hasil dan cara kita melihat dalam serangan kadang-kadang, itu luar biasa. Tapi, saya masih berpikir ada beberapa area yang bisa kita tingkatkan," tambah Iwabuchi.
Iwabuchi juga mengaku senang berada di London Utara setelah menghabiskan musim lalu di Aston Villa. "Saya sangat senang akhirnya dapat mengumumkan bahwa saya adalah pemain Arsenal," ucap Iwabuchi.
"Saya tahu klub sudah lama ingin mengontak saya. Jadi, ini merupakan kehormatan besar bisa bermain untuk Arsenal. Ada begitu banyak pemain luar biasa dan saya tidak sabar untuk memulai," pungkas atlet kelahiran Musashino, 18 Maret 1993, tersebut.
(mochamad rahmatul haq/anda)
Opini