Libero.id - Cristiano Ronaldo berencana memiliki anak lagi. Megabintang Manchester United itu mengharapkan anak kembar saat mengunggah keinginan itu di media sosial Instagram.

Keinginan itu cukup mengundang pertanyaan, karena pemain berusia 36 tahun itu sudah memiliki empat anak sebelumnya. CR7 sudah dikaruniai Cristiano Jr, Alana, Eva, dan Mateo.

Jika keinginan mendapatkan anak kembar (minimal dua anak), maka Ronaldo akan memiliki enam anak.
Tapi, CR7 bukan bintang olahraga pertama yang menginginkan keluarga besar. Berikut lebih banyak atlet yang memiliki banyak keturunan.

Oscar de la Hoya (enam anak)

Ronaldo sepertinya hendak mengikuti jejak Legenda tinju Amerika Serikat, De la Hoya, yang menjadi ayah dari enam anak. De la Hoya mendapatkan anak itu setelah berhubungan dengan empat wanita berbeda.

Walau begitu, De la Hoya sempat mendapat gugatan dari salah satu istrinya pada 2000. Dia digugat palimoni dan harus membayar sebesar 45 juta pounds.

Skandal itu datang pada saat yang sama ketika pacarnya, Shanna Moakler, ibu dari putrinya, Atiana, melihat 'Golden Boy' berjalan di sepanjang karpet merah dengan wanita lain di Latin Grammy Awards.

Mike Tyson (delapan anak)

'Iron Mike' telah menjadi ayah dari delapan anak selama hidupnya, dengan jumlah ibu yang tidak ditentukan.

Dia telah menikah tiga kali dengan Robin Givens, Monica Turner, dan saat ini bersama Lakiha Spicer.
Namun, Mike dilanda tragedi pada 2009, ketika salah satu putrinya meninggal dalam kecelakaan aneh pada usia empat tahun.

Sebelumnya, Tyson mengatakan dia tidak layak untuk anak-anaknya setelah menjalani gaya hidup liar.

"Saya bangkrut. Saya hanya bersenang-senang. Saya tidak pantas memiliki istri yang saya miliki; saya tidak pantas mendapatkan anak-anak yang saya miliki, tetapi saya melakukannya, dan saya sangat berterima kasih," ujar Tyson.

Muhammad Ali (sembilan anak)

'The Greatest' mungkin tidak bersama kita lagi, tapi dia pasti meninggalkan warisannya di atas ring dan anak-anaknya.

Secara total, Ali memiliki sembilan anak dari hubungan dengan lima wanita berbeda.

Dia memiliki empat anak dengan istri keduanya, Belinda Boyd. Kemudian, dua putri dengan Veronica Porche, serta seorang putra angkat dengan istri keempat Yolanda Williams.

Ali juga menjadi ayah dari dua anak lagi dari hubungan di luar nikah.

Salah satunya, Laila Ali mengikuti jejaknya sebagai petinju.

Willie Anderson (sembilan anak)

Anderson bermain di NBA untuk klub seperti San Antonio Spurs, Toronto Raptors, New York Knicks, dan Miami Heat.

Tetapi, bintang bola basket yang sering bepergian itu lebih terkenal karena eksploitasinya di luar lapangan.

Dia memiliki sembilan anak dengan tujuh wanita berbeda, yang kemudian kembali menghantuinya.
Pada 2003, Anderson dilaporkan dipaksa untuk membayar 1,3 juta pounds ke IRS sebagai pembayaran kembali untuk tunjangan anak yang dia miliki kepada tiga wanita terpisah.

Jason Caffey (10 anak)

Dengan banyaknya perjalanan keliling Amerika Serikat yang dilakukan oleh para profesional bola basket, mereka sering bersenang-senang di jalan.

Caffey adalah anggota tim Chicago Bulls pada 1990-an yang menyapu NBA dan memenangkan dua kejuaraan.

Dia ayah dari 10 anak – jumlah yang lebih dari poin yang dia cetak rata-rata per game (7,3).

Pada 2009, seorang hakim memerintahkan Caffey untuk membayar 150.000 pounds dalam tunjangan anak untuk salah satu dari delapan wanita yang dia hamili, serta biaya hukum pengacaranya.

Travis Henry (11 anak)

Henry bermain untuk Buffalo Bills, Tennessee Titans, dan Denver Broncos di NFL.

Beruntung dia memiliki tujuh tahun dalam permainan dan mendapatkan paket, setelah menjadi ayah dari 11 anak dengan 10 ibu yang berbeda.

Namun, pada 2009, pembayaran tunjangan anak menyusulnya - dan dia berutang lebih dari 12.000 pounds yang menyebabkan penangkapannya.

Pada tahun yang sama, dia dijatuhi hukuman tiga tahun penjara karena terlibat dalam operasi perdagangan narkoba.

Pengacaranya mengungkapkan bahwa dia harus membayar sekitar 150.000 pounds per tahun untuk tunjangan anak.

Evander Holyfield (11 anak)

Legenda tinju lainnya, Holyfield, memiliki 11 anak yang berasal dari enam wanita berbeda.

Selama kariernya di atas ring, Holyfield mengumpulkan kekayaan sekitar 160 juta pounds.

Jadi, pada 2013, dia tidak punya alasan untuk berhutang 400.000 pounds untuk tunjangan anak.
Namun, masalah perjudian, serta perceraian yang berantakan membuatnya kehilangan banyak uang.

George Foreman (12 anak)

Beruntung bagi Foreman dia menemukan kehidupan setelah bertinju..

Legenda kelas berat ini memiliki 12 anak, termasuk dua yang dia adopsi, dengan empat wanita.

Uniknya, semua putranya diberi nama nama George. Sementara dia memiliki seorang putri bernama Georgetta.

"Saya menamai semua putra saya George Edward Foreman. Dan, saya memberi tahu orang-orang, 'Jika Anda akan dipukul sebanyak saya dipukul oleh Mohammad Ali, Joe Frazier, Ken Norton, Evander Holyfield - Anda 'tidak akan mengingat banyak nama.'”

"Anda mungkin memiliki mantan istri atau mantan suami, tetapi Anda tidak akan pernah bisa memiliki mantan anak," katanya dalam bukunya.

Sayangnya, putrinya Freeda, yang mengikuti jejaknya ke atas ring, meninggal setelah dia ditemukan gantung diri pada 2019.

Calvin Murphy (14 anak)

Hall of Famer NBA, Murphy, memiliki 14 anak yang menakjubkan dari sembilan hubungan.

Namun, tuduhan mengganggu pada 2004 yang dibuat oleh lima putrinya, yang semuanya lahir di luar nikah. Murphy melakukan pelecehan seksual kepada mereka.

Dua putrinya yang lahir dalam pernikahan membelanya, dan dia akhirnya dibebaskan dari tuduhan setelah kurangnya bukti.

Tetap saja, reputasinya sebagai kepala keluarga ternoda karena perselingkuhannya.

Garrincha (14 anak)

Salah satu pesepakbola terhebat yang pernah ada, Garrincha menjalani kehidupan yang penuh warna di luar lapangan.

Dia ayah (setidaknya) 14 anak, berselingkuh dengan penyanyi pop Elza Soares, terlibat dalam kecelakaan mobil ibu mertuanya, menghambur-hamburkan uangnya, hingga banyak minum hingga membuatnya meninggal di usia 49 tahun pada 1983.

Salah satu anak, Ulf Lindberg, lahir dari hubungan singkat yang dimiliki Garrincha dengan penduduk setempat selama perjalanan ke Swedia.

Lindberg bermain di tanah kelahirannya, sebelum cedera lutut memotong kariernya.

Namun, putranya, Martin, dan cucu Garrincha, Henrik Johansson, berada di buku Brentford hingga 2019.