Momen Lampard Ribut dengan Klopp, Mungkinkah Segera Terulang?

"Pria Inggris itu merasa menyesal"

Berita | 12 November 2021, 17:57
Momen Lampard Ribut dengan Klopp, Mungkinkah Segera Terulang?

Libero.id - Tinggal beberapa langkah lagi, Frank Lampard akan kembali ke Liga Premier sebagai manajer, namun tidak sebagai bagian dari Chelsea, melainkan sebagai manajer Norwich City.

Menurut BBC, The Canaries telah mengadakan pembicaraan dengan mantan penggawa timnas Inggris itu guna menggantikan Daniel Farke. Lampard sendiri telah menganggur hampir satu tahun penuh setelah dirinya dipecat oleh Chelsea pada Januari lalu.

Kembalinya pria berusia 43 tahun itu ke papan atas Inggris tentu menjadi sesuatu menarik dan untuk para penggemar The Canaries, tentu saja besar harapan mereka kepada Lampard untuk mampu menyelamatkan Norwich dari jurang degradasi Liga Premier.

Salah satu laga yang tentunya akan sangat menarik jika Lampard diresmikan adalah lawatan The Canaries melawan Liverpool di Anfield pada Februari mendatang. Hal itu dikarenakan sang gelandang legendaris tersebut memiliki momen pertengkaran dengan Juergen Klopp di Anfield saat masih menukangi Chelsea.

Di laga tersebut, Liverpool yang secara matematis mengamankan gelar Liga Premier pertama mereka dengan kemenangan 5-3 atas Chelsea, Lampard kehilangan kesabarannya ketika tim tuan rumah dianugerahi tendangan bebas kontroversial di babak pertama.

Dan dalam keadaan yang emosional, Lampard tampak melakukan protes terhadap Klopp dan pihak pengadil lapangan.

Dalam keadaan Lampard yang marah, Klopp sempat meneriaki pria Inggris itu untuk "tenang", namun itu tidak benar-benar membantu meredakan situasi.

Pada bulan September lalu, Lampard melihat kembali konfrontasi tersebut saat berbicara di High Performance Podcast dan mengakui bahwa dirinya merasa menyesal.

"Ya, saya memang menyesalinya," ujarnya. 

"Dan ketika itu rusak keesokan harinya - saya jelas merasakannya seperti yang saya lakukan - tetapi ketika itu rusak keesokan harinya dan seorang teman saya mengirimkannya kepada saya di pagi hari, saya agak malu karenanya."

“Karena saya berada di momen itu, tetapi pada saat itu, saya merasa kami muncul dan itu adalah hari termudah bagi Liverpool. Mereka memenangkan liga, mereka mencetak gol di awal pertandingan. Dan beberapa hal terjadi dengan bangku cadangan, saya tidak akan menjelaskan secara detail, tetapi perasaan saya adalah, 'Saya ingin melindungi klub saya'."

"Dan saya tidak punya masalah dengan perayaan Liverpool. Untungnya, saya pernah ke sana. Saya pernah bersama Chelsea di mana kami memenangkan liga cukup awal satu tahun, dan Anda bisa duduk di sana dan semuanya terasa luar biasa."

(muflih miftahul kamal/muf)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network