Libero.id - Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo adalah dua pesepakbola paling gemar bersaing satu sama lain. Rivalitas keduanya semakin menguat ketika Ronaldo berada di Real Madrid, sementara Messi di Barcelona.
Tetapi, sejak musim panas lalu, Messi dan Ronaldo sama-sama membuat langkah besar dalam karier mereka. Messi meninggalkan Barcelona ke Paris Saint-Germain dan Ronaldo kembali ke Manchester United setelah 12 tahun pergi meninggalkan Old Trafford.
Dalam kaitannya dengan hal itu, Messi sebagai seorang pesaing Ronaldo memberi pandangan terhadap keputusan Ronaldo kembali berseragam Man United.
Keduanya memiliki awal beragam saat menjalani kehidupan baru dengan klub masing-masing. Messi mengakhiri kekeringan golnya di Ligue 1 pada akhir pekan, sedangkan CR7 sempat menghadapi kritik yang tidak biasa dialami.
Messi berpikir bahwa saingannya tak pantas mendapat kritik. La Pulga mengatakan penyerang Man United itu telah beradaptasi dengan 'cara yang mengesankan.'
"Man United adalah tim yang sangat kuat dengan pemain hebat," kata pemenang enam kali Ballon d'Or itu kepada Marca.
"Cristiano sudah mengenal klub ini, tapi itu ada di tahap lain. Dia sekarang telah beradaptasi dengan cara yang mengesankan,” timpalnya.
"Sejak awal dia telah mencetak gol seperti biasa dan tidak memiliki masalah dalam beradaptasi,” ujarnya.
Di Liga Premier, tidak sebagus yang kita semua pikirkan. Ini tentang kompetisi yang sangat sulit, bahkan banyak hal dapat berubah di sana. "Setelah Desember, banyak perubahan dan apa pun bisa terjadi,” timpal Messi.
Terlepas dari kata-kata Messi, segalanya tidak berjalan baik untuk Ronaldo sejak dia kembali ke Manchester di musim panas.
Dia telah mencetak gol-gol penting, terutama di Liga Champions , tetapi di liga semuanya tidak berjalan dengan sempurna.
Sedemikian rupa sehingga Paul Merson menyalahkan semua hal kepada Ole Gunnar Solskjaer, termasuk dalam penandatanganan pemain depan berusia 36 tahun itu musim panas ini.
Terlepas dari kritikan tersebut, Ronaldo dan Messi saling berhadapan selama bertahun-tahun, terlebih saat rivalitas mereka dimainkan di sejumlah pertandingan El Clasico. Rivalitas itu sempat terhenti ketika CR7 memutuskan pindah ke Juventus pada 2018.
Ditanya apakah dia merindukan persaingan mereka, Messi menambahkan. "Sudah lama sejak kami berhenti bersaing di liga yang sama.”
"Kami berkompetisi secara individu dan sebagai tim untuk tujuan yang sama,” ungkapnya. "Itu adalah panggung yang sangat indah bagi kami dan juga bagi orang-orang, karena mereka sangat menikmatinya.”
"Ini adalah kenangan indah yang akan tetap ada dalam sejarah sepakbola." tutupnya.
(mochamad rahmatul haq/yul)
Opini