Bukan hanya menawan, pesepakbola wanita berikut ini juga sangat jago di lapangan.
Bukan hanya menawan, pesepakbola wanita berikut ini juga sangat jago di lapangan.
Aksi berlutut yang dilakukan pemain wanita AS di Olimpiade menuai kontroversi.
Hanya dengan menyumbang emas untuk Pantai Gading, kariernya di MU terselamatkan.
Unggulan pertama tumbang di tangan Malaysia.
Duh, sengit ya ejek-ejekan antar kedua negara rival ini.
Dia terjun di nomor paling bergengsi di atletik. Meski berat, tidak ada yang tak mungkin di trek.
Tradisi yang sudah berlangsung puluhan tahun itu kini dilarang di Olimpiade 2020.
Pepatah mengatakan: mulutmu harimaumu! Gara-gara mulut harus kehilangan pekerjaan.
Sepertinya ada yang melampiaskan kegagalan final Copa America di Olimpiade Tokyo.
Punya status juara Euro U-21 terbaru, tapi justu ambyar di Olimpiade Tokyo.
Hampir gagal berangkat, kini justru sumbang medali ketiga untuk Indonesia. Selamat!
Selain memiliki paras yang cantik, Zehra juga hebat dalam bermain voli, sempurna sudah !
Entah apa yang dipikirkan oleh petinju Maroko tersebut
Abdalrasool memilih mundur, sementara atlet sebelumnya terpaksa menerima konsekuensi berat
Dengan status sebagai peringkat 2 WTA, kekalahan ini benar-benar mengejutkan.
Ini mirip Susi Susanti saat Olimpiade 1992 di Barcelona. Sama-sama wanita perkasa. Salut!
Jadi berapa banyak emas murni yang ada di medali pemenang & berapa dana yang dihabiskan ?
Baru lulus SD pada Maret 2021, sekarang sudah raih emas Olimpiade. Kalau kamu di usia segitu ngapain?
Sempat dilarang tapi sekarang jadi kebanggaan keluarga.
Hanya bisa dilakukan oleh pria pemberani.