Ada di waktu dan tempat yang salah, terinjak-injak, dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Ada di waktu dan tempat yang salah, terinjak-injak, dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Sayang, euforia membuat banyak pendukung tanpa tiket melakukan kerusuhan untuk masuk stadion.
Sejak 1966, Inggris memainkan 302 pertandingan dan 27.570 menit untuk mencapai final Euro 2020.
Fans lawan dipersulit datang, suporter sendiri ditambah jumlahnya. Alasannya, Covid-19. Apakah itu adil?
Dengan Rp5 juta, penonton bisa menginap sekaligus menyaksikan pertandingan layaknya di rumah sendiri.
Laga-laga dramatis hadir di babak gugur Euro 2020, termasuk saat Inggris kalahkan Denmark 2-1.
Ini sebagai bentuk apresiasi UEFA terhadap respons cepat mereka dalam menyelamatkan nyawa pemain.
Ini sebagai bentuk simpati penggemar sepakbola Inggris terhadap suporter lawan yang kalah.
Kutukan gol hantu di Piala Dunia 1966 yang membayangi Inggris harus dikesampingkan.
Inggris selalu beruntung jika disiarkan BBC.
Austria lolos ke fase knock-out untuk pertama kali dalam sejarah. Tapi, mereka ditunggu Italia.
WHO masih mewanti-wanti terkait rencana pemerintah Inggris
Gara-gara varian Delta dari India, kasus Covid-19 di Inggris naik. Kini, final di Wembley terancam.
Karantina 10 hari di Inggris sedang dinego UEFA. Jika gagal, ada yang akan dapat durian runtuh. Di mana itu?