Benar-benar mencoreng keluhuran sepakbola..
Pertandingan antara Real Betis melawan Sevilla di babak 16 besar Copa del Rey, yang digelar di Stadion Benito Villamarin pada Minggu (16/1) dini hari WIB, terpaksa harus dihentikan, dan itu kurang dari babak pertama selesai, tepatnya pada menit ke-39. 

Keputusan itu diambil oleh operator pertandingan merupakan buntut dari ulah barbar suporter Real Betis. Kronologisnya kira-kira begini. Pada menit ke-35 Sevilla mencetak gol pembuka lewat Papu Gomez.

Dan tak lama berselang Real Betis melancarkan serangan yang berbuah manis, sebuah gol balasan dari Nabil Fekir.
Seperti lazimnya sebuah gol, Fekir dan rekan-rekannya berlari  ke sudut untuk merayakan kegembiraan tersebut, dan tiba-tiba saja sebuah benda yang tak diinginkan terbang dari tribune suporter Real Betis.


Benda berupa tongkat besi itu lantas mengenai kepala Jordan dan membuatnya jatuh hingga menerima perawatan medis. Untungnya, Juan Jordan yang tengah berjalan lesu usai timnya dibobol.



Dan untungnya, wasit yang memimpin laga, Ricardo de Burgos Bengoetxea, berdiri tak jauh dari tempat kejadian. Ia lantas meniup peluit dan memberi tanda agar tim medis segera bergegas, dan akhirnya Jordan mendapat perawatan intensif.

Wasit juga menyerahkan benda itu kepada petugas di stadion dan setelah berdiskusi lebih lanjut dengan masing-masing pelatih, diambilah keputusan untuk menangguhkan pertandingan 

Federasi sepak bola Spanyol (RFEF) secara resmi juga mengumumkan bahwa pertandingan tersebut telah dihentikan, tanpa memberikan rincian lebih lanjut kapan akan digelar kembali.

Yang jelas momen diatas benar-benar mencoreng sepakbola dari segi sportivitas.