Simak cuplikannya. Berkelas..
Timnas Inggris mengalami kekalahan  pekan lalu dari Timnas Italia, dan itu secara otomatis telah membuat The Three Lions terdegradasi dari UEFA Nations League, Harry Kane dan rekan-rekan gagal memenangkan lima pertandingan pembukaan mereka dan itu berlanjut saat laga pamungkas melawan Timnas Jerman.

Jual beli serangan terjadi, tetapi kedua tim memasuki jeda babak pertama dengan skor 0-0.

Bermain di tim tamu berhasil mencuri gol dengan memimpin pada menit ke-52, setelah Harry Maguire membuat kecerobohan dengan melanggar Jamal Musiala. Dan akhirnya Ilkay Gundogan yang maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugas.

Dan kapten Manchester United itu dikritik lagi pada menit ke-67, ketika ia kehilangan penguasaan bola di atas lapangan, yang akhirnya membuat tim tamu menggandakan keunggulan mereka, dengan pemain Chelsea Kai Havertz mencetak gol.

Namun Inggris kemudian mencetak tiga gol dalam 12 menit untuk menyelesaikan apa yang merupakan comeback yang luar biasa, berkat pergantian pemain yang cerdik dari Gareth Southgate.

Luke Shaw membalaskan satu gol untuk finalis Euro 2020 itu, dan itu merupakan gol internasional pertamanya sejak final 15 bulan lalu melawan Italia.

Pemain pengganti lainnya Masoun Mount kemudian mencetak gol tak kalah indahnya, pemain Chelsea itu mencetak gol penyeimbang, setelah kerja sama luar biasa dengan Bukayo Saka.

Harry Kane
kemudian mencetak gol ketiga dari titik penalti, setelah Jude Bellingham dilanggar di tepi kotak penalti, oleh rekan setimnya di Borussia Dortmund Nico Schlotterbeck.

Jika Southgate dan para pemain, mengira mereka akhirnya akan mendapatkan kemenangan, mereka sangat keliru, dengan tim asuhan Hans Flick masih memiliki tujuh menit waktu normal untuk menyamakan kedudukan.

Mereka hanya membutuhkan empat menit, dengan Havertz menggandakan golnya untuk malam itu di menit ke-87, dan itu semua karena kesalahan dari Nick Pope.



Sepakan Serge Gnabry dari luar kotak penalti, dan tampaknya penyelamatan yang relatif sederhana bagi kiper, tetapi pemain nomor satu Burnley itu hanya mampu menangkis bola yang lalu dimanfaatkan oleh Kai Havertz untuk menyamakan kedudukan.

Dengan begitu skor akhir 3-3.