Apakah Barcelona akan cepat move on dari Messi?
Dengan segala yang telah Messi berikan untuk Barcelona, penghormatan klub Catalan itu oleh penggemar dianggap masih kurang pantas  untuk pemain yang selama 21 tahun berkiprah  mencetak 672 gol dan memenangkan 35 trofi.

Salah satu bentuk penghormatan tertinggi ialah mempensiunkan atau museumkan nomor punggung pemain yang dianggap legenda dan itu hal lumrah yang dilakukan banyak klub.



Napoli dengan nomor 10 untuk Maradona. Ac Milan dengan 3 dan 6 milik Paulo Maldini dan Baresi.

Dan hal yang sama tidak dilakukan oleh Barcelona kepada Lionel Messi. Meskipun kalau boleh adil, niat untuk melakukan itu ada, namun lagi-lagi terhalang aturan La Liga.
 
FA Spanyol memiliki aturan khusus dalam hal nomor punggung di La Liga, dengan penjaga gawang harus memakai 1, 13 atau 25.

Peraturan yang sama juga menyatakan bahwa skuat yang terdiri dari 25 pemain harus menggunakan nomor 1 sampai 25 setiap musimnya, yang itu berarti jika  Barcelona mempensiunkan No.10 secara otomatis melanggar aturan penggunaan nomor punggung.

Mempensiunkan nomor punggung  di kompetisi Spanyol memang tidak terlalu populer, tetapi ada beberapa kasus penting yang menunjukkan sebaliknya.

Espanyol ngotot mempensiunkan No.21 menyusul meninggalnya  Dani Jarque, yang meninggal karena serangan jantung pada usia 26 tahun - satu bulan setelah ditunjuk sebagai kapten.

Pada 2019, Extremadura meniru gerakan itu ketika mantan bintang Arsenal, Real Madrid, dan Villarreal Jose Antonio Reyes tewas dalam serangan mobil. Nomor 19 
dipensiunkan untuk menghormatinya.

Kekosongan Nomor 10 di Barca

Pemain baru Barca, Memphis Depay dan Sergio Aguero masing-masing telah diberi nomor punggung 9 dan nomor 19 menjelang musim baru La Liga. Jadi No.10 saat ini kosong di Barcelona dan legenda Blaugrana Ronald de Boer mendesak klub untuk memberikannya kepada seorang anak muda yang bercita-cita untuk menjadi "sebagus Messi."

Berbicara kepada talkSPORT, De Boer mengatakan: “Kami memilikinya dengan Johan Cruyff No 14 [di Ajax], tentu saja.

“Dengan cara lain, tidak, Anda harus selalu bermimpi untuk menjadi sebagus Messi. Saya pikir No 10 harus tetap hidup, bukan untuk mengatakan oke kami akan meletakkannya di suatu tempat dan tidak ada yang akan menyentuhnya.

"Maksudku, jika saya berpikir tentang Messi, itu tentang keterampilan sepak bolanya, jadi bukan nomor punggungnya. Cobalah untuk memberikannya kepada seorang anak muda yang ingin menjadi sebaik Messi."pungkasnya.