Libero.id - Hector Bellerin melanjutkan tradisi pemain yang sukses di klub lain setelah meninggalkan Arsenal. Pemuda Spanyol yang dipinjamkan ke Real Betis itu baru saja menjuarai Copa del Rey 2021/2022. Jadi, apakah Mikel Arteta tertarik memulangkan pemain berusia 27 tahun itu?
Sejak dipinjamkan pada musim panas tahun lalu, Bellerin menjalani masa yang produktif di kampung halamannya. Dia bermain reguler di La Liga, dan menemukan kembali performa terbaik di lapangan.
Yang paling fenomenal adalah membantu Los Verdiblancos mengalahkan Valencia lewat adu penalti pada pertandingan puncak Piala Raja Felipe IV. Itu adalah hal yang sangat spesial mengingat tim asal Andalucia tersebut puasa gelar selama 17 musim, atau sejak 2004/2005.
Bagi Bellerin, kemenangan itu seperti sebuah mimpi yang terwujud bersama klub masa kecilnya. Sebab, saat dipinjamkan ke Los Verdiblancos, dia menyatakan ingin memenangkan trofi. Sekarang, hanya delapan bulan bermain, dia telah mewujudkan mimpinya itu.
Lalu, bagaimana karier Bellerin selanjutnya? Pasalnya, pemain Spanyol itu masih memiliki sisa kontrak satu tahun dengan Arsenal.
"Setiap pemain dengan kewajiban kontrak dengan kami, keduanya, adalah pemain kami dan dianggap sebagai pemain kami. Setiap rencana mempertimbangkan kemungkinan (Bellerin bertahan atau pergi) ada dan bagaimana mereka bisa masuk ke tim kami," ujar Arteta tentang Bellerin, dikutip Goal UK.
Meski tidak secara tegas memberi jawaban, kembalinya Bellerin ke Arsenal tampaknya cukup sulit. Pasalnya, dia mengalami beberapa tahun yang sulit di London Utara karena cedera ligamen yang diderita melawan Chelsea pada 2019. Apalagi, Bellerin telah menemukan kehidupan baru bersama klub masa kecilnya.
Beberapa waktu lalu, Bellerin sempat mengungkapkan telah menemukan cintanya dalam bermain sepakbola setelah beberapa masa sulit di Arsenal. Di dalam dan luar lapangan, dia mengaku senang membela Betis.
Bellerin juga menyebut tidak terlalu bahagia selama musim terakhirnya di Arsenal. "Saya beruntung bahwa Mikel Arteta adalah seseorang yang sangat pengertian," ujar Bellerin kepada Legenda Arsenal, Ian Wright, saat hadir di podcast "Wrighty's House" baru-baru ini.
"Dia tahu itu tidak ada hubungannya dengan sepakbola atau klub. Saya sangat senang bahwa Arsenal memberi saya kesempatan untuk membiarkan saya menemukan apa yang saya cari. Anda bisa melihat pada saat itu tidak berhasil untuk salah satu dari kita," tambah Bellerin.
"Sudah jelas di kepala saya apa yang saya butuhkan dan saya senang itu terpenuhi dengan sendirinya. Saya senang," ucap Bellerin.
Di Estadio Benito Villamarin, Bellerin memiliki hubungan yang sangat baik dengan pelatihnya, Manuel Pellegrini. Akibatnya, Bellerin kini telah membuat 31 penampilan di semua kompetisi untuk Betis. Dia juga mencetak 5 assist. Bahkan, sebuah umpan silangnya yang disundul Borja Iglesias membantu Betis menjuarai Copa del Rey.
Uniknya, jika Bellerin memutuskan tidak kembali ke Arsenal, ada konsekuensi gaji yang berkurang. Gaji saat ini, 110.000 pounds (Rp1,9 miliar) per pekan sepenuhnya dibayar Arsenal. Jika dia pindah permanen, Betis sudah menegaskan tidak sanggup memberi upah sebanyak itu.
"Tidak ada perasaan sulit untuk saya (terkait gaji). Arsenal tampil luar biasa dan itu membuat saya sangat bahagia. Pemain yang mereka dapatkan di posisi saya (Takehiro Tomiyasu) bermain baik. Saya menonton setiap pertandingan dan saya ingin para pemain melakukannya dengan baik. Itu berhasil untuk semua orang. Itu menunjukkan kepada saya, jika saya pergi, itu adalah hal yang benar," ungkap Bellerin.
Sejauh ini belum ada pembicaraan antara Arsenal dan Betis tentang transfer permanen. Tapi, itu akan dibicarakan di akhir musim. Dan, Betis tampaknya yakin akan bisa menyelesaikan kesepakatan dengan harga menguntungkan.
(atmaja wijaya/anda)
Opini