Libero.id - Terkadang kita menyaksikan pesepakbola yang tampaknya hanya mencetak gol-gol aneh.
Obafemi Martins, Tony Yeboah, dan Matt Le Tissier muncul di benak kita. Tetapi, mungkin tidak satu pun dari mereka yang cocok dengan apa yang dilakukan oleh Papiss Cisse saat bermain untuk Newcastle United.
Pemain asal Senegal itu diduetkan bersama Demba Ba di Newcastle yang finis di urutan kelima di Liga Inggris musim itu.
Mereka membuat duo yang tangguh, tetapi beberapa orang mungkin mengatakan bahwa Cisse memiliki tempat yang jauh lebih besar di hati para penggemar liga papan atas Inggris.
Pemain itu memiliki kecenderungan untuk bermain bagus dan sepertinya tidak pernah mengecewakan para penggemar.
Salah satu yang paling diingat adalah golnya melawan Chelsea, gol yang dianggap sebagai salah satu gol terbaik yang pernah dicetak, apalagi setelah gol itu membuat Petr Cech terkesima oleh pergerakan tendangannya.
Itu adalah jenis gol yang sangat bagus, sehingga kami semua dapat mengingat dengan tepat di mana kami berada saat itu.
Namun, fakta bahwa golnya melawan Chelsea bukanlah satu-satunya gol yang spektakuler sepanjang kariernya, tapi itu menunjukkan betapa spesialnya pria tersebut.
Jadi, pada kesempatan ulang tahunnya, kami pikir kami akan mengingat salah satu golnya yang kurang terkenal saat dia mencetak gol untuk Senegal.
Selama pertandingan kualifikasi Piala Afrika melawan Pantai Gading, Cisse mendaratkan sundulan kencang dari luar kotak yang membuat kiper benar-benar tak berdaya.
Sayangnya, gol itu sedikit dilupakan dalam kebisingan saat Didier Drogba dan Max Gradel memastikan bahwa sundulan Cisse menjadi penyebab kekalahan.
Meski begitu, itu tidak akan menghentikan kami merayakan sundulan sekali seumur hidup dari pemain yang memiliki kebiasaan mencetak gol sekali seumur hidup tersebut.
(diaz alvioriki/yul)
Opini