Mauro Icardi-Georginio Wijnaldum
Libero.id - Paris Saint Germain (PSG) adalah salah satu tim elite di dunia sepakbola. Klub ini terkenal karena menginvestasikan jutaan dolar mereka di bursa transfer untuk membangun tim yang berharga.
Namun, mereka belum menaklukkan Liga Champions, dan tampaknya PSG sekarang menjauh dari pendekatan itu menjelang musim baru.
Salah satu langkah awal untuk menjadi klub yang serius adalah menjual pemain yang surplus. Dan, kami telah merilis daftar pemain yang tidak akan dibawa klub dalam tur pra-musim di Jepang, bahkan dikabarkan klub ingin menjual pemain-pemain tersebut musim panas ini.
#1 Mauro Icardi
Mauro Icardi dibeli PSG pada 2020 dari Inter Milan seharga 70 juta euro (Rp 1 triliun). Striker Argentina berusia 29 tahun itu mengalami periode yang tidak konsisten di Paris. Di Inter, Icardi adalah striker pilihan pertama dan menjadi kapten klub.
Fans memuja pemain tersebut, tetapi dia tertarik dengan kekayaan yang ditawarkan di Paris dan memutuskan untuk meninggalkan Milan. Musim lalu, Icardi membuat 24 penampilan untuk PSG dan mencetak empat gol.
Icardi adalah striker top, dan kontraknya tinggal dua tahun lagi. Pinjaman dengan opsi pembelian permanen menjadi jalan keluar yang mungkin bagi sang striker. Agen sekaligus istrinya, Wanda Nara, sedikit khawatir dengan masa depan sang striker di Paris.
๐ ๐๐จ๐ฅ๐ข ๐๐พ๐ผ๐๐ฟ๐ ๐ฆ๐ท pic.twitter.com/6YvqCixLWg
— Paris Saint-Germain (@PSG_English) September 5, 2019
#2 Julian Draxler
Ketika Julian Draxler pindah ke PSG pada Januari 2017. Dia menjadi pemain sayap kiri yang berperingkat tinggi di Eropa. Dia gagal menemukan konsistensi di Paris, dan klub dilaporkan telah menjualnya. Musim lalu, dia hanya membuat 18 penampilan untuk klub, mencetak dua gol dan memberikan satu assist.
Draxler adalah pemain serba bisa, dan pemain Jerman itu telah membuat 198 penampilan untuk PSG, mencetak 26 gol dan memberikan 41 assist. Ada minat dari Italia, khususnya dari Milan, dan Draxler memiliki bakat yang cukup untuk dipertimbangkan oleh klub Liga Premier juga.
#3 Ander Herrera
Ander Herrera bergabung dengan PSG dari Manchester United pada 2019 dan telah membuat 95 penampilan untuk klub, mencetak enam gol dan memberikan enam assist. Herrera menjadi gelandang tengah yang agresif, tetapi pada usia 32, dia berada di tahun-tahun terakhir kariernya. Usianya membuat Herrera semakin sulit untuk pindah ke tim papan atas di Eropa.
Herrera bisa pindah ke Amerika Serikat atau tim papan tengah di Spanyol seperti David Silva. Dia masih memiliki kualitas untuk bermain di lima liga top Eropa dan akan membawa pengalaman itu ke lini tengah tim mana pun. Bersama dengan Mauro Icardi, dia menjadi salah satu pemain terbaik yang bisa dijual, tetapi harus meyakinkan klub untuk menawarnya.
#4 Georginio Wijnaldum
Georginio Wijnaldum didatangkan PSG dari Liverpool musim panas lalu. Dia membuat 31 penampilan untuk klub musim lalu. Wijnaldum adalah gelandang tengah dan menikmati kesuksesan besar di Liverpool di bawah Juergen Klopp sebelum pindah ke Paris. Mauricio Pochettino sering menggunakannya, tetapi tampaknya dia tidak ada dalam rencana Christophe Galtier musim depan.
Tidak seperti beberapa pemain lain dalam daftar, Wijnaldum telah menarik minat dari klub lain. Menurut Liverpool Echo, kembali ke Liverpool menjadi sebuah pilihan. Menurut artikel lain dari Liverpool Echo, Everton juga telah menyatakan minat pada gelandang asal Belanda itu.
Liverpool adalah kota yang akrab bagi Wijnaldum, tetapi bergabung dengan Everton dapat merusak reputasinya sebagai mantan alumni The Reds. Kembali ke PSV Eindhoven juga bisa menjadi pilihan.
#5 Idrissa Gueye
Idrissa Gueye menandatangani kontrak dengan PSG pada 2019, dan tidak seperti pemain lain dalam daftar ini, dia hanya memiliki satu tahun tersisa di kontraknya. Gueye membuat 26 penampilan untuk PSG musim lalu dan beroperasi di posisi lini tengah dan pertahanan. Menurut Foot Mercato, klub Turki, Galatasaray, tertarik pada pemain tersebut dan sedang dalam pembicaraan dengan PSG mengenai biaya transfer.
Gueye tentu tidak berada di puncak kariernya, tapi Istanbul akan menjadi lagu yang sempurna untuk pemain yang menunjukkan kualitasnya di Liga Premier dan Liga Champions. Galatasaray adalah klub kompetitif yang ingin kembali ke puncak di Turki setelah gagal memenangkan liga selama beberapa tahun.
(diaz alvioriki/yul)
19-03-2023 | ||
Paris Saint-Germain ![]() | 0 - 2 | ![]() |
12-03-2023 | ||
Stade Brestois 29 ![]() | 1 - 2 | ![]() |
09-03-2023 | ||
Bayern Mรผnchen | 2 - 0 | ![]() |
Terungkap, Inilah Alasan Shin Tae-yong Tak Ajak Marselino Ferdinan Lawan Burundi
Tidak hanya pandai melatih, ternyata STY juga jago diplomasi.Main untuk Belanda dan Indonesia, Kasus Justin Hubner Mirip Jamal Musiala
Tunjukan komitmen mu di awal Justin Hubner, Indonesia menunggu mu...Hadapi Piala Dunia U-20 2023, Timnas Kolombia U-20 Gelar TC Jangka Panjang di Spanyol
Ternyata, latihan model ini bukan monopoli Shin Tae-yong saja..Bagaimana Aturannya? Justin Hubner jadi WNI, Tapi Main untuk Timnas Belanda U-20
Yang penting bukan timnas senior di laga resmi FIFA..Aneh! 12 Pemain Dipanggil Timnas Indonesia, Persija Punya Jadwal Main Lawan Persita
Pertandingannya bareng FIFA Matchday lagi..
Opini