Marco Reus
Libero.id - Sudah menjadi keinginan setiap pesepakbola untuk bisa bermain di tim nasional dan merumput di di Piala Dunia. Tapi, Marco Reus harus menerima kenyataan pahit dua kali cedera parah sebelum Piala Dunia digelar. Pertama, jelang Piala Dunia 2014. Kedua, jelang Piala Dunia 2022.
Marco Reus adalah salah satu pemain berbakat yang pernah dimiliki Jerman. Maskot Borussia Dortmund ini memiliki kualitas yang tidak berbeda jauh dengan Thomas Mueller atau Mario Goetze. Hanya dewi fortuna yang tidak dimiliki Marco Reus.
Piala Dunia 2014 contohnya. Itu akan selalu diingat sebagai hal pahit bari Marco Reus. Padahal, tahun itu Jerman sedang berjaya. "Bagi saya, sebuah mimpi telah hancur. Beberapa hari pertama sangat sulit. Untungnya saya memiliki keluarga dan teman-teman di sekitar saya," kata Marco Reus mengenang Piala Dunia 2014.
Sialnya, Marco Reus juga absen di Euro 2016 dan Euro 2020. Tapi, tetap saja yang paling menyedihkan saat dia harus absen di Piala Dunia 2014. Saat itu Jerman mengalahkan Argentina di final lewat gol tunggal sahabatnya, Mario Goetze.
"Ketika saya datang ke Borussia Dortmund saat itu, Mario Goetze adalah bakat luar biasa. Itu luar biasa saat itu. Itu luar biasa dan semua orang yang saya ajak bicara memuji dirinya," ujar Marco Reus tentang sahabatnya itu.
πΈ - Awful scenes as Marco Reus looks to have suffered a horrible injury. Looks emotionally broken too. pic.twitter.com/WgnpBMOqxK
— ππ π ππππ π (@TheEuropeanLad) September 17, 2022
Borussia Dortmund dedicated their derby win to the injured Marco Reus π pic.twitter.com/nDCaIN4jbo
— GOAL (@goal) September 19, 2022
Marco Reus harus absen di putaran final Piala Dunia delapan tahun lalu karena cedera pergelangan kaki. Dan, hal tersebut kemungkinan besar terulang di Piala 2022. Dirinya kesakitan dan ditandu keluar lapangan pada menit 60, pada pertandingan melawan Schalke 04, akhir pekan lalu. Itu terjadi hanya dua bulan sebelum Piala Dunia 2022.
Rekan-rekannya di klub yang melihat kejadian tersebut tak bisa menutupi kesedihan. Mereka menghibur mantan pahlawan Borussia Moenchengladbach tersebut sambil memegangi tulang keringnya. Respek!
Get well soon, Marco Reus π@woodyinho || @BVB || #UCLpic.twitter.com/pKvoBh3hUI
— UEFA Champions League (@ChampionsLeague) September 18, 2022
(mochamad rahmatul haq/anda)
Mana yang Benar? Analisis 3 Penyebab Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia Batal
Tidak sulit menebaknya. Semua orang sudah tahu.3 Negara ini Berebut Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023 Pengganti Indonesia
Di mana pun digelar, Israel tetap main dan Palestina masih dijajah.Ini Kondisi Psikis Pemain Timnas U-20 Setelah Tahu Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah
Yang jelas rasa depresi akan menghantui mereka karena mimpinya dilenyapkan begitu saja...Rugi Besar! Ini Biaya yang Telah Dihabiskan Indonesia untuk Piala Dunia U-20 2023
Tidak hanya membuat sedih masyarakat, tapi Indonesia juga rugi besar...Gagal Selenggarakan Piala Dunia U-20, Indonesia Siap Disanksi untuk Kedua Kalinya?
Selain Indonesia, ada 8 negara lainnya yang pernah disanksi FIFA...
Opini