Libero.id - Newcastle United akan melakukan perjalanan tandang ke Old Trafford pada hari Minggu mendatang, tim besutan Eddie Howe datang dengan misi khusus untuk menggeser posisi Manchester United di papan klasemen yang saat ini hanya terpaut satu poin.
The Magpies telah membuat awal yang menjanjikan untuk musim ini setelah meraih tiga kemenangan, lima hasil imbang dan hanya satu kekalahan dari delapan pertandingan liga pembuka mereka.
Manchester United, sementara itu, telah berjuang untuk bisa tampil konsisten di bawah pelatih baru Erik ten Hag, sejauh ini menang lima kali tetapi kalah tiga kali dalam pertandingan liga mereka musim ini.
Meskipun awal yang sulit dan kurangnya trofi utama dalam beberapa tahun terakhir, Manchester United masih dipandang sebagai salah satu klub terbesar di dunia sepakbola.
Tetapi pelatih Newcastle United, Eddie Howe percaya bahwa tim besutannya, di bawah kepemilikan baru yang didukung Kerajaan Saudi Arabia, pada akhirnya dapat menandingi ketenaran dan prestasi Manchester United.
“Tujuan klub ini, dengan ambisi di balik layar, sangat besar. Kami sekarang harus mencoba dan mewujudkan ambisi besar itu." katanya.
“Ketika Anda melihat gairah di sekitar kota, hal yang selalu membuat saya terpesona adalah orang-orang muda di sini – anak-anak berusia 12, 13, 14 tahun, semangat mereka untuk Newcastle. Ini berjalan dari generasi ke generasi dan itu tidak akan berhenti.
“Apa yang akan terjadi, semoga brand global dan antusiasme global terhadap Newcastle akan tumbuh, jika klub bisa sukses.
Newcastle telah menghabiskan lebih dari £ 200 juta / Rp 3,4 Trilliun untuk pemain sejak diambil alih oleh konsorsium yang dipimpin Pangeran Mohammad bin Salman setahun yang lalu.
Salah satu transfer termahal Newcastle adalah Bruno Guimaraes, yang bergabung dengan klub dengan nilai transfer 36 juta poundsterling / Rp 622 Millar dari Olympique Lyon pada Januari.
Pemain Timnas Brasil itu telah memainkan 6 laga dengan catatan 2 gol dan 1 asisst.
Fulham 
Opini