Libero.id - Berkat penampilannya yang konsisten bagus, Miguel Almiron telah menerima penghargaan Player of The Month.
Sejak datang ke Inggris pada 2019, Almiron butuh beberapa saat untuk memenuhi harapan yang dimiliki para penggemar Newcastle United.
Pada akhir musim lalu, pemain berusia 28 tahun itu bahkan digunakan sebagai cara untuk mengolok-olok Riyad Mahrez, oleh rekan setimnya di Manchester City, Grealish.
Ketika itu tim asuhan Pep Guardiola baru saja memastikan diri memenangkan Liga Premier, setelah bangkit dari ketinggalan untuk mengalahkan Aston Villa dalam pertandingan yang Mahrez sama sekali tidak berada dalam bentuk permainan terbaiknya.
Fans menganggap itu tidak sopan bahwa pada hari berikutnya, pada parade trofi di sekitar Manchester, Grealish mengklaim Mahrez telah 'bermain seperti Almiron.'
Itu benar-benar menjadi bumerang bagi mantan pemain Aston Villa itu, dengan Almiron dalam performa gemilang di awal musim ini. Dan Jack Grealish malah sebaliknya.
Fans telah mengklaim bahwa mantan pemain Atlanta United itu menanggapi komentar tersebut sebagai motivasi pribadi, yang membuatnya terpacu hingga mencetak delapan gol dalam 14 pertandingan sejauh ini.
Namun pemain Timnas Paraguay itu menyangkal bahwa hal tersebut.
“Saya tidak berpikir apa pun yang dikatakan Jack [Grealish] ada hubungannya dengan bentuk dan penampilan hebat yang telah kami tunjukkan sebagai sekelompok pemain.,” kata Almiron ketika ditanya di Sky Sports.
Alih-alih mengolok-olok balik, Almiron dengan terbuka memberi pujian kepada Grealish.
"Jack adalah pemain hebat pertama dan terutama dan saya mendoakan yang terbaik untuknya, seperti yang selalu saya lakukan. Tetapi kesuksesan ini tergantung pada kerja, lebih banyak kerja, dan bahkan lebih banyak kerja keras."
?️ “I don’t think anything that Jack [Grealish] said has got anything to do with the great form. Jack is a great player first and foremost and I wish him all the best, but this success is down to hard work.”
Opini