Libero.id - Timnas Kroasia berhadapan dengan Timnas Brasil dalam laga perempat final Piala Dunia 2022 di Stadion Education City, Qatar, pada Jumat (9/12) malam WIB.
Laga itu berjalan seru sampai dengan babak adu penalti. Namun sebelum momen dramatis itu berlangsung, beberapa momen menarik menghiasi jalannya laga.
Salah satunya adalah keputusan wasit yang tak memberi tendangan penalti untuk Timnas Brasil saat ada pemain Kroasia yang melakukan handball di kotak terlarang.
Adalah bek Kroasia, Josip Juranovic, tampak menyentuh bola dengan tangannya pada menit ke-48. Kala itu, ia sedang berduel dengan Neymar dan bola umpan lambung menuju ke arah pemain Glasgow Celtic itu.
Awalnya, Juranovic berusaha menghalau bola dengan kepalanya. Sayangnya usahanya itu gagal, lalu bola malah jatuh mengenai tangannya.
Sontak para pemain Selecao pun mendatangi wasit untuk menanyakan keputusan tersebut. Lalu wasit yang memimpin jalannya laga Michael Oliver berdiskusi dengan timnya, juga dengan petugas VAR lewat alat komunikasi. Hasilnya, diputuskan bahwa itu bukanlah pelanggaran.
— Andrew Jerell Jones, Luke 1:37 (IG:twdbk3) (@sluggahjells) December 9, 2022
Lantas bagaimanakah peraturannya?
Hal tersebut telah diatur di Laws of the Game 2022/23 yang dikeluarkan International Football Association Board (IFAB). Seseorang dinyatakan melakukan pelanggaran handball jika dalam situasi berikut.
Sengaja menyentuh bola dengan tangan/lengan, misalnya menggerakkan tangan/lengan ke arah bola;
Menyentuh bola dengan tangan/lengan jika itu membuat tubuh mereka menjadi lebih besar secara tidak wajar. Seorang pemain dianggap telah membuat tubuhnya lebih besar secara tidak wajar ketika posisi tangan/lengannya bukan merupakan konsekuensi dari, atau dapat dibenarkan oleh, gerakan tubuh pemain untuk situasi tertentu. Dengan menempatkan tangan/lengan mereka dalam posisi seperti itu, pemain mengambil risiko tangan/lengan mereka terkena bola dan dihukum;
Mencetak gol ke gawang lawan:
langsung dari tangan/lengannya, meskipun tidak disengaja, termasuk oleh kiper;
segera setelah bola menyentuh tangan/lengan mereka, meskipun tidak disengaja.
Melihat kasus yang satu ini, sudah betul keputusan wasit tak memberi hadiah 12 pas. Sebab, tak ada gerakan tangan secara sengaja yang dilakukan oleh Juranovic untuk menghalau bola dengan tangannya.
Juranovic juga tampak seperti tak menyangka bola akan menyentuh tangannya. Sebab, ia sedang berupaya untuk menyundul bola. Jadi itulah dasar dari keputusan wasit.
Adapun laga ini dimenangkan oleh Timnas Brasil lewat adu penalti setelah sebelumnya bermain imbang 1-1 hingga extra time.
Opini