3 Pemain ini Diwaspadai Mano Polking Saat Thailand Jumpa Indonesia

"Belajar dari final Piala AFF 2020?"

Analisis | 29 December 2022, 03:55
3 Pemain ini Diwaspadai Mano Polking Saat Thailand Jumpa Indonesia

Libero.id - Pengalaman bertemu di final Piala AFF 2020 ternyata  membuat Mano Polking paham betul pemain-pemain Indonesia yang harus diwaspadai. Pelatih Thailand asal Brasil keturunan Jerman itu menyebut ada banyak pemain bagus yang harus diwaspadai timnya, terutama tiga pemain ini.

Thailand bakal melawan Indonesia pada lanjutan Piala AFF 2022 Grup A di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (28/12/2022). Ini adalah ulangan final edisi sebelumnya.

Menurut Mano Polking, Indonesia mempunyai banyak keunggulan yang tidak dimiliki timnya. Pertama, penonton. Dengan dukungan ribuan suporter Merah-Putih, dia merasa tim Garuda akan bermain dengan penuh semangat untuk membalas kekalahan final Piala AFF 2020.

"Fans akan di sana (stadion), dan akan berteriak mendukung Indonesia. Itu bisa mengangkat tekanan dari lawan. Itu akan membuat pertandingan akan berjalan baik. Tim yang terbaik yang akan menang. Jadi, saya berharap kami memiliki pertandingan yang baik. Sebuah laga yang menarik dan berkualitas untuk ditonton," ujar Mano Polking dalam sesi konferensi pers.

Selain pendukung, yang diperkirakan 50.000 pasang mata, Mano Polking juga menilai Indonesia punya beberapa anak muda yang layak diperhatikan secara serius.

"Ini tim muda. Mereka terus berlari, bertarung, dan sangat kuat di koridor. Sama seperti tahun lalu (Piala AFF 2020), mereka punya dua fullback bernaluri menyerang yang nonstop melaju ke depan. Sekarang, ada tambahan Jordi (Amat) yang sangat bagus dengan bola, untuk membangun serangan," ungkap Mano Polking.

Yang paling membuat Mano Polking cemas adalah tiga pemain muda Indonesia. "Ada Marselino (Ferdinan) yang kemungkinan akan jadi pemain muda terbaik di turnamen ini," ucap Mano Polking.

"Indonesia punya dua holding midfielder yang berpengalaman untuk turnamen ini. Witan (Sulaeman) juga bagus di sayap dan Egy (Maulana Vikri) di sisi lain. Mereka sangat terorganisasi dengan baik, dengan pelatih yang bagus. Itulah kenapa mereka berbahaya di dua laga sebelumnya," tambah Mano Polking.

Meski kagum, Mano Polking menegaskan timnya tak akan terlalu memikirkan hal tersebut. Dia akan fokus untuk mencoba meredam kelebihan-kelebihan yang dimiliki Indonesia untuk meraih hasil positif.

"Kami datang untuk memainkan sepakbola kami sendiri. Kami tidak akan terbawa irama permainan mereka," pungkas Mano Polking.

(andri ananto/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network