Libero.id - Darwin Nunez kembali jadi bahan ejekan saat Liverpool menderita kekalahan 1-3 dari Brentford. Seperti sebuah kutukan, dia kesulitan menyelesaikan peluang di depan mata.
Tampil di Brentford Community Stadium, Selasa (3/1/2023) dini hari WIB, pada laga lanjutan Liga Premier, Liverpool mengincar kemenangan agar tidak semakin terpuruk.
Jadi, Juergen Klopp menampilkan starting line-up yang terdiri dari Alisson Becker, Trent Alexander-Arnold, Virgil van Dijk, Ibrahima Konate, Kostas Tsimikas, Thiago, Fabinho, Harvey Elliott, Mohamed Salah, Darwin Nunez, dan Alex Oxlade-Chamberlain.
Di sisi lain, tuan rumah memilih David Raya, Mathias Jorgensen, Ethan Pinnock, Ben Mee, Mads Roerslev, Mathias Jensen, Vitaly Janelt, Christian Norgaard, Rico Henry, Bryan Mbeumo, Yoane Wissa sebagai 11 pemain pertama yang tampil menghadapi The Reds.
Hasilnya, mengecewakan untuk fans Liverpool. Sebab, Brentford memimpin dari sepak pojok yang didapatkan. Bola lambung mengenai kaki Ibrahima Konate dan masuk ke gawang The Reds. VAR sempat mengecek potensi handball dari Ben Mee, tapi memutuskan tetap mengesahkan gol.
Brentford kembali mencetak gol ketika Liverpool kehilangan bola dan langsung ditekan oleh tuan rumah. Bola dikuasai di kanan oleh Mathias Jensen dan diteruskan dengan umpan silang yang ditanduk Yoane Wissa. Alisson Becker sempat menghalau, tapi bola sudah melewati garis gawang sepenuhnya.
Liverpool baru bisa membalas di babak kedua melalui Alex Oxlade-Chamberlain. Tapi, Brentford kembali menambah gol jelang akhir babak kedua melalui serangan balik cepat yang memanfaatkan kesalahan pemain-pemain Liverpool saat menguasai bola.
Sial, The Reds sebenarnya bisa mencetak lebih banyak gol jika para pemain depan lebih tenang. Salah satu yang menjadi bulan-bulanan adalah Darwin Nunez.
Lagi-lagi, Darwin Nunez menyia-nyiakan kesempatan mencetak gol. Bayangkan, gawang David Raya sudah kosong, pemain Uruguay itu justru gagal memasukannya. Itu terjadi di babak pertama, tepatnya menit ketujuh.
Kesialan Darwin Nunez bukan hanya itu. Dia akhirnya sukses mencetak gol di babak kedua. Tapi, VAR memutuskan mantan penyerang Benfica itu terjebak off side terlebih dulu.
(andri ananto/anda)
Opini