Analisis Formasi Ideal Timnas Indonesia U-20 di Piala AFC U-20 2023

"Siapa saja mereka? Ini prediksinya.."

Analisis | 29 January 2023, 18:37
Analisis Formasi Ideal Timnas Indonesia U-20 di Piala AFC U-20 2023

Libero.id - Piala AFC U-20 2023 ada di depan mata. Dan, Shin Tae-yong sudah memanggil 30 nama pemain muda Indonesia untuk menjalani pemusatan latihan nasional. Beberapa pemain baru masuk. Tapi, nama-nama lama tetap mendominasi. Jadi, kira-kira bagaimana formasi Garuda Muda nanti? Ini analisinya.

PSSI dan Shin Tae-yong memutuskan memanggil 30 pemain untuk TC di Jakarta pada 1-28 Februari 2023. Ini tidak termasuk tiga calon pemain naturalisasi, Ivar Jenner, Justin Hubner, dan Rafael Struick yang belum tuntas proses naturalisasinya.

Untuk mencapai target lolos dari fase grup di Uzbekistan pada Maret mendatang, nama-nama lama diyakini masih akan tetap dominan. Sektor penjaga gawang sepertinya masih akan diberikan kepada Cahya Supriadi. Meski jarang main di Persija Jakarta, dia tetap yang terbaik di skuad Garuda Muda.

Yang menarik adalah komposisi untuk bek, gelandang, dan penyerang. Apakah Shin Tae-yong menggunakan tiga bek atau empat bek?

Fakta menunjukkan, selama menjalani TC di Eropa, tahun lalu, Shin Tae-yong kerap menggunakan skema 3-4-3. Jika dalam skema bertahan, bentuknya akan bergeser menjadi 5-4-1.

Untuk posisi ini, kemungkinan bakal diisi Muhammad Ferrari, Kakang Rudianto, dan Brandon Scheunemann. Anak Timo Scheunemann berpotensi main karena sudah dipantau Shin Tae-yong sejak lama. Apalagi, Ahmad Rusadi tidak dipanggil dan Justin Hubner belum bisa main di Piala AFC U-20 2023.

Tiga bek itu harus ditopang dengan dua bek sayap yang lincah, tangguh, dan seimbang. Kemungkinan, pilihannya ada pada Frengky Missa di kanan dan Dzaky Asraf di kiri. Bisa juga Ferdiansyah Cecep.

Untuk melengkapi empat pemain tengah, Shin Tae-yong tampaknya akan tetap mempercayakan Marselino Ferdinan dan Arkhan Fikri di tengah, atau Robi Darwis. Mereka sudah terbukti menjadi andalan utama timnas U-20 di Piala AFF U-19 2022, Kualifikasi Piala AFC U-20 2023, maupun ketika TC di Eropa.

Kuartet Frengky Missa, Marselino Ferdinan, Arkhan Fikri, dan Dzaky Asraf akan menjadi pemasok bola untuk tiga pemain depan yang tampaknya tidak jauh dari nama-nama lama.

Belum beresnya proses naturalisasi Rafael Struick diyakini akan membuat Shin Tae-yong memberikan tempat Ronaldo Kwateh, Hokky Caraka, dan Rabbani Tasnim. Bisa juga Alfriyanto Nico dan Ginanjar Wahyu yang bermain sebagai penyerang sayap.

Lalu, bagaimana dengan dua pemain baru Arkhan Kaka dan Hugo Samir? Arkhan Kaka adalah mantan pemain timnas U-16 dan Hugo Samir merupakan putra Jacksen Tiago. Tampaknya, kedua anak muda harus berlatih lebih keras untuk meyakinkan Shin Tae-yong. Sebab, pesaing meraka punya jam terbang di Liga 1.

Kesimpulannya, salah satu keuntungan Shin Tae-yong dengan tim ini adalah banyaknya pemain dari klub yang sama. Contoh, Persija Jakarta dengan delapan pemain atau Persis Solo dengan lima pemain.

Dengan banyak pemain yang merumput di satu klub, kekompakan menjadi nilai plus. Dengan terbiasa bermain bersama di klub, proses adaptasi tidak butuh waktu lama. lihat saja saat Spanyol menjuarai Piala Dunia 2010 dengan mayoritas pemain Barcelona atau Italia di Piala Dunia 2006 dengan dominasi Juventus.

(andri ananto/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network