Libero.id - Tanpa Marselino Ferdinan, Ronaldo Kwateh jadi pemain abroad satu-satunya Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2023.

Dalam turnamen yang tidak masuk dalam kalender FIFA tersebut Shin Tae-yong membawa beberapa nama pemain andalannya seperti Cahya Supriadi, Muhammad Ferrari dan tentu salah satunya adalah Ronaldo Kwateh.

Adapun Ronaldo Kwateh yang telah menandatangani kontrak bersama klub kasta kedua Turki, Bodrumspor AS sudah turun dua kali, saat kalah melawan Irak U-20 dengan skor 2-0 dan saat Skuad Garuda Muda menang dengan skor 1-0 atas Suriah U-20, Sabtu (04/03/2023).

Dalam dua laga tersebut, eks pemain Madura United itu tampil cukup baik meski jarang mendapat peluang untuk mencetak gol.

?? @Cristiano
?? @Ronaldo
?? Ronaldo Kwateh

? There's a new Ronaldo in town! ? #AFCU20 | #SYRvIDN

? Watch ????: https://t.co/p4TlXpAHi9#AFCU20 | #SYRvIDNpic.twitter.com/IMw4J727xd

— #AFCU20 (@afcasiancup) March 4, 2023

Di laga menghadapi Irak U-20, Ronaldo tidak memiliki banyak kesempatan untuk membobol gawang tim asuhan Emad Mohammed. Namun dalam laga melawan Suriah U-20 pada hari Sabtu ini (04/03/2023), Ronaldo tampil cukup baik dan hal tersebut mendapat sorotan dari media resmi AFC.

Dalam postingan terbaru AFC, Ronaldo Kwateh dianggap sebagai penerus nama 'Ronaldo' yang selama ini kita kenal ada dua pesepakbola yang paling ikonik yang memegang nama 'Ronaldo' yakni Cristiano Ronaldo dan Ronaldo Luis Nazario de Lima.

Jadi bagaimana menurut kalian? Apakah di masa depan Ronaldo bakal menjadi penerus yang layak memegang nama 'Ronaldo'?

(muflih miftahul kamal/muf)