Libero.id - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI), Erick Thohir memiliki sejumlah misi untuk Direktur Teknik (Dirtek) baru PSSI yang akan terpilih.
Selain harus nyetel dengan program PSSI, sosok tersebut juga diharapkan mampu menbentuk ciri khas permainan Skuad Garuda.
Sebelumnya PSSI memang sedang mencari Dirtek baru sepeninggalan Indra Sjafri yang akan mendapat tugas baru di Timnas Indonesia. Kabarnya, Dirtek baru tersebut merupakan sosok legendaris dari Jerman.
Namun Erick belum mau membocorkan siapa sosok tersebut. Akan tetapi Erick mengatakan kesepakatan sudah dicapai dengan Dirtek baru itu dan akan diumumkan pada pekan depan.
“Untuk Dirtek sudah ada kesepakatan tapi belum tanda tangan, biasa ya negosiasi lah, paling telat minggu depan (diumumkan), kembali tugas utamanya mendampingi timnas empat bulan, kesepakatannya empat bulan,” kata Erick kepada awak media di Jakarta, Kamis (20/7/2023).
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Dirtek baru itu juga akan bertugas untuk mendampingi pelatih Bima Sakti menggodok Timnas Indonesia U-17 untuk persiapan Piala Dunia U-17 2023. Turnamen itu akan digelar di Indonesia pada 10 November hingga 2 Desember 2023 mendatang.
Di samping itu, Erick mengatakan tujuan utama perekrutan Dirtek baru juga untuk menciptakan ciri khas permainan Skuad Garuda. Namun, mantan presiden Inter Milan itu memahami proses panjang harus dilakukan untuk mewujudkan hal itu.
“Kita sama-sama ingin mencoba dulu, karena Dirtek itu ke depan tak hanya sinkronisasi program tapi menciptakan kultur sepak bola Indonesia seperti apa,” tutur Erick.
“Karena kalau kita lihat top 20 negara sepak bola dunia itu punya pola permainan sendiri, ini yang harus kita temui tapi tidak mudah krn ini perlu waktu yang lama,” tandasnya.
Opini