Kisah Angelino, Dibeli, Dijual, Dibeli Lagi, Dipinjamkan Manchester City

"Kini dia nyaman di RB Leipzig. Meski bek kiri, ternyata sangat produktif dengan empat gol di awal musim."

Biografi | 23 October 2020, 11:54
Kisah Angelino, Dibeli, Dijual, Dibeli Lagi, Dipinjamkan Manchester City

Libero.id - Baru-baru ini, bundesliga.com memilih salah satu bek sayap muda paling kreatif dan potensial di Eropa. Pilihn itu jatuh pada nama José Ángel Esmorís Tasende alias Angelino.

Namanya mungkin terdengar cukup asing, tapi di kalangan pemandu bakat, kemampuan bertahan Angelino sudah terlihat semenjak masih di akademi Deportivo La Coruna. Pada usianya yang waktu itu masih 16 tahun, Angelino hijrah dari Spanyol ke Inggris. Manchester City memboyongnya dan Angelino mulai kariernya untuk tim klub U18 dan U23.

“Angelino adalah pemain muda yang sangat bertalenta dan merupakan bek berprestasi dengan potensi besar,” kata Direktur Sepak bola Man City, Txiki Begiristain.

Angelino sempat dipinjamkan dan menikmati masa produktif di Amerika Serikat bersama New York City FC. Tak lama sejak itu, Angelino melakukan debut di skuad utama The Citizens dalam putaran ketiga Piala FA 2015/16.

Lalu ia kembali dipinjamkan untuk beberapa klub Spanyol dan Belanda, Girona dan Real Mallorca, dan  NAC Breda, hingga memenangkan empat penghargaan Rookie of the Month sepanjang musim 2017/18.

Pada musim panas 2019, alias dua tahun berselang, Angelino  menandatangani kontrak permanen dengan PSV Eindhoven, ia bermain di semua 34 pertandingan Eredivisie, dan ikut mewakili raksasa Belanda itu dalam Liga Champions melawan Barcelona, Inter Milan dan Tottenham Hotspur.

Dia memiliki andil besar dalam 13 gol PSV Eindhoven di semua kompetisi. Karena itu, Man City sangat terkesan sehingga mereka menggunakan opsi pembelian kembali Angelino.

“Kami membawanya kembali karena dia melakukan pekerjaan luar biasa di Eindhoven,” ucap Pep Guardiola tentang keputusan Man City untuk merekrut kembali Angelino dari PSV.

Kemudian Angelino tampil sebanyak 15 kali untuk The Citizens selama paruh pertama musim 2019/20, ia  menyumbang tiga assist dalam 15 pertandingan di dalam dan luar negeri.

Berkat performa impresifnya, Angelino menuai pujian dari pihak. “Dia menjalani paruh kedua musim yang luar biasa tahun lalu, sekarang dia bermain sangat baik di posisi yang sedikit baru. Kami memiliki kesempatan untuk memperpanjang waktunya di sini,” ujar Pep.

Tapi karena skuad yang penuh, dan usia Angelino yang relatif masih muda, ia kembali dipinjamkan, kali ke menuju Jerman, lebih tepatnya RB Leipzig. Dengan cepat ia menjadi pemain reguler tim, menempati posisi bek di sayap kiri, sejauh ini, Angelino mula-mula menyumbang satu gol dan dua assist dalam 13 penampilan Bundesliga.

Libero.id

Kredit: instagram.com/angelino_69

Julian Nagelsmann menyukai apa yang dilihatnya dan meminta sang pemain kembali dengan status pinjaman untuk musim 2020/21, dengan opsi untuk menjadikan kesepakatan itu permanen.

Pria setinggi 1,71m itu, dalam lanjutan Bundesliga musim 2020-21, baru-baru ini mencetak gol kemenangan atas Schalke dan Augsburg dan itu membawa Die Roten Bullen ke puncak klasemen di awal musim. Angelino juga mencetak dua gol saat Leipzig memulai kampanye Liga Champions 2020/21 dengan kemenangan atas Basaksehir.

“Jika dia terus bermain seperti ini, semuanya akan baik-baik saja. Anda bisa melihat dia menikmati sepak bolanya. “ Ucap Markus Kroesche, direktur olahraga Leipzig, saat ditanyai DAZN tentang penampilan Angelino di babak pertama melawan Basaksehir.

Dan begitulah memang,  Angelino adalah pemain serba bisa, ia bek yang ulet, tetapi sekaligus penyerang yang  bersemangat, di Jerman, ia tampak seperti berada dalam performa terbaiknya, terutama di sepertiga akhir permainan.

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network