Libero.id - Bek Cremonese, Michele Castagnetti, mencetak gol yang menyamai torehan abad sebelumnya. Castagnetti melakukannya dalam pertandingan Serie B yang dramatis melawan Virtus Entella. Percayalah, Anda perlu melihat ini.
Beginilah kejadiannya di Stadion Aldo Gastaldi pada Senin (15/3/2021) malam waktu setempat. Cremonese sempat unggul 1-0 di laga tersebut. Fakta itu membuat penjaga gawang Virtus Entella, Alessandro Russo, berusaha mengejar ketertinggalan dengan menendang bola lambung. Sang kiper sepertinya ingin meredakan beberapa tekanan tim tuan rumah.
Akan tetapi, beberapa detik kemudian, Russo kembali ke gawangnya ketika Castagnetti tiba-tiba melepaskan tendangan yang merupakan sentuhan pertamanya. Bola melayang di udara sebelum menerobos gawang Entella. Wow.
Pemain asal Italia berusia 31 tahun itu telah menyalurkan upaya terbaiknya melalui sepakan setengah voli dari jarak jauh. Dia melakukannya dari jarak 70 yard atau 64 meter dari tengah lapangan. Inilah sudut lain dari gawang tersebut.
Cremonese kemudian mengamankan tiga poin sekaligus mendongkrak naik posisi mereka ke urutan 14 di klasemen Serie B musim ini. Sementara Entella tetap di zona degradasi, walau gol Castagnetti dari jarak jauh yang menjadi berita utama.
Satu akun Twitter menulis: "Lupakan setiap gol yang pernah Anda lihat. Michele Castagnetti dari Cremonese baru saja mengalahkan semuanya."
Yang lain berkata: "Saya bersumpah saya menghabiskan empat tahun di universitas mencoba mencetak gol yang tepat ini pada PES bersama Adriano."
Apakah ini salah satu gol hebat sepanjang masa? Beri tahu kami pendapat Anda di komentar. Kami berpikir Anda akan memiliki pandangan sama dengan menyebut gol Castagnetti menjadi gol terbaik musim ini.
Sementara Pelatih Cremonese, Fabio Peccia, begitu terkejut dengan gol yang berhasil dicetak Castagnetti. Peccia menyebut gol itu begitu fenomenal, walau dirinya mengetahui Castagnetti memiliki akurasi dalam melakukan tendangan jarak jauh.
Peccia menginginkan kemenangan timnya itu dapat memotivasi perjuangan Cremonese untuk terus menghindari zona degradasi musim ini. “Perjuangan keras tak mengkhianati hasil dan Michele (Castagnetti) telah membuktikannya,” tutur Peccia.
Opini