Prediksi tentang Scott McTominay enam tahun lalu terbukti benar, dan kini banyak yang merasa berutang permintaan maaf padanya.
Scott McTominay: Dari Manchester ke Napoli
Enam tahun lalu, Jamie O'Hara, mantan gelandang Tottenham Hotspur dan Wolverhampton Wanderers, membuat prediksi yang kini kembali mencuat. Scott McTominay, yang meninggalkan Manchester United untuk bergabung dengan Napoli musim panas lalu, telah menjadi sukses besar di Serie A. Dengan 11 gol liga, hanya Romelu Lukaku yang mencetak lebih banyak gol untuk Partenopei, dan McTominay kini dipuji sebagai 'jenius' serta ikon Napoli.
Antonio Conte dan timnya mengalami kemunduran dalam harapan Scudetto mereka setelah kebobolan gol penyeimbang di menit akhir melawan Genoa. Dengan dua pertandingan tersisa, Napoli hanya unggul satu poin di puncak klasemen Serie A. Conte dan para penggemar Napoli berharap McTominay bisa membawa mereka meraih kemenangan.
Prediksi O'Hara yang Terbukti
Kembali ke tahun 2019, McTominay adalah gelandang Manchester United yang bermain di era pasca-Ferguson. Meskipun memenangkan Piala FA dan Liga Europa bersama Red Devils, ia sering diabaikan di Old Trafford. Namun, O'Hara melihat potensi besar dalam diri McTominay. "Dia sangat, sangat bagus untuk usianya yang 22 tahun," kata O'Hara. "Bagi saya, dia adalah kapten masa depan Man Utd. Saya benar-benar berpikir dia akan berada di sana untuk waktu yang lama."
Reputasi McTominay kini sejalan dengan kemampuannya berkat penampilannya yang gemilang jauh dari klub lamanya. Analisis O'Hara tentang kualitas McTominay tidak terdengar berlebihan enam tahun kemudian.
O'Hara melanjutkan, "Ke depannya, dia punya banyak hal untuk diberikan. Kita sering mengkritik Man Utd, tapi kita juga memuji pemain muda lain seperti [Harry] Winks. Namun, mari kita akui bahwa dia bermain untuk Man Utd di pusat lapangan dan saya pikir dia telah menunjukkan dirinya dengan baik. Saya pikir dia sebagus [Jordan] Henderson dan akan menjadi pemain yang lebih baik dari Henderson."
Napoli dan McTominay yang semakin bersinar melanjutkan perjuangan mereka dalam pertandingan Serie A melawan Parma pada hari Minggu.