Laga seru penuh dengan fakta baru. Nomor 3 kamu wajib tahu.
Setelah bermain imbang 1-1, Italia mengalahkan Spanyol 4-2 dalam babak adu penalti, dengan begitu Azzuri berhak untuk mendapat 1 tiket ke final Euro 2020. Selanjutnya tim asuhan Roberto Mancini akan menunggu pemenang dari laga antara Inggris dan  Denmark.

Ada banyak momen seru yang tersaji dalam lebih dari 120 menit yang membuat suporter dari kedua kesebelasan berdebar tak karuan dan tak henti-hentinya selama pertandingan berlangsung.

Dalam pada itu, mari kita lihat lima statistik menarik dari semifinal Euro 2020 antara Italia dan Spanyol ;

5. Pertama Kalinya Spanyol Kalah di Semifinal Turnamen Besar

Setelah gagal mengeksekusi semua peluang, Spanyol akhirnya mencetak gol penyama kedudukan pada menit ke-80, gol itu datang dari pemain pengganti Alvaro Morata.Yang sekaligus memaksa hingga babak perpanjangan waktu, 30 menit waktu tambahan tak juga berubah, mau tak mau adu penalti tak terelakkan.

Spanyol tak berdaya, mereka hanya mampu menyarangkan 2 bola sementara itu, 4 bola untuk Italia. Hasil akhir itu menghantarkan Spanyol ke gerbang kekalahan.

Dengan begitu, dalam sejarah mereka, untuk kali pertama  La Furia Roja gagal melaju ke semifinal turnamen besar.
Spanyol sebelumnya telah memenangkan semifinal Kejuaraan Eropa mereka pada tahun 1964, 1984, 2008 dan 2012 dan bentrokan empat besar mereka di Piala Dunia FIFA 2010. 


4. Italia Mencapai Laga Final ke-10

Setelah menyapu bersih semua laga penyisihan grup, Italia makin percaya diri dengan memperoleh hasil yang sama pada 3 laga berikutnya. Dari 16 besar, perempat final ke semifinal, Italia belum terbendung.

Dalam arti kata lain, berdasarkan capaian terbaru ini Italia telah mencapai final di turnamen bergengsi kesepuluh mereka (empat di Euro dan enam di Piala Dunia FIFA). Angka itu terbanyak oleh negara di Eropa mana pun, hanya  sedikit di belakang Jerman (14).


3. Alvaro Morata Menjadi Top Skor Spanyol dalam Kejuaraan Eropa

Didampingi segala kritik, ternyata statistik Alvaro Morata di Euro 2020 tak buruk-buruk amat. Meski Alvaro gagal mengeksekusi penalti dan itu membuat negaranya gagal mencapai final, namun pada laga yang sama, striker Juventus itu mencetak gol untuk menyamakan kedudukan 1-1.

Hal yang sama juga ia lakukan ketika imbang melawan Polandia di babak penyisihan grup. Morata kemudian mencetak gol luar biasa saat melawan Kroasia untuk memberi Spanyol keunggulan 4-3 pada di babak 16 besar.




Dengan sejumlah gol tersebut, Morata menyalip Fernando Torres (5) untuk menjadi pencetak gol terbanyak Spanyol dalam sejarah Kejuaraan Eropa. Pemain berusia 28 tahun itu sebelumnya telah mencetak tiga gol di Euro 2016.


2. 5 Pemain Italia Mencetak Brace 

Federico Chiesa mencatatkan gol keduanya pada laga semifinal.Pemain Juventus itu bergabung dengan Matteo Pessina, Lorenzo Insigne, Ciro Immobile dan Manuel Locatelli yang sebelumnya juga masing-masing sudah mencetak dua gol di Euro 2020. 

Artinya, ada 5 pemain Italia yang mencetak sekurang-kurangnya dua gol dalam edisi Euro kali ini. Selain Italia, satu-satunya tim lain yang telah mencapai prestasi ini adalah Prancis, pada saat Euro edisi 2000.


1 . Pencapaian Giorgio Chiellini

Dengan tampilnya Chiellini saat melawan Spanyol di semifinal Euro 2020, bek veteran itu telah mengukuhkan diri sebagai pemain pertama dalam sejarah Kejuaraan Eropa yang bertemu lawan yang sama dalam lima kesempatan terpisah.




Sebelumnya, pemain berusia 36 tahun, yang telah bermain sebanyak 111 kali bersama Italia, tampil untuk Azzurri melawan Spanyol di Euro 2008, Euro 2012 (dua kali; penyisihan grup dan final) dan Euro 2016.