Tidak hanya bersaing dengan manusia, namun kini juga dengan Cheetah, lalu siapa tercepat ?
Selama 14 hari terakhir, Olimpiade Tokyo telah menjadi tontonan utama untuk para pecinta olahraga serta masyarakat umum di berbagai belahan dunia, dimana dua negara dengan tradisi kuat dalam perhelatan Olimpiade, yakni China & Amerika Serikat memimpin peringkat 1 dan 2.

Berbicara soal Olimpiade, tentu kita tidak bisa lupa aksi hebat dari mantan atlet lari tercepat di dunia, Usain Bolt.

Untuk sekedar mengingat kembali atlet lari yang memulai karir profesionalnya pada tahun 2004 itu, kita bersama-sama akan menonton sebuah video tentang pengalaman realitas virtual soal bagaimana rasanya jika manusia pada umumnya ikut serta dalam perlombaan sprint 100 meter melawan seekor cheetah dan pria asal Jamaika itu.

Apakah anda pernah membayangkan adu kecepatan berlari dengan Usain Bolt ? Yah, VR kini memungkinkan anda untuk mengalaminya secara langsung, tetapi jelas anda dan beberapa orang lainnya sangat kecil kemungkinan menangnya dari pria yang telah meraih 3 medali emas di 3 edisi Olimpiade.

Cheetah sebagai hewan tercepat di dunia dapat berlari 100 m dalam 5,95 detik, dan itu merupakan angka yang luar biasa. Sementara itu, Bolt masih memegang rekor dunia dari kompetisi  World Championships 2009 dengan waktu 9,58 detik.



Bagaimana, menarik bukan ? faktanya,  rata-rata orang dapat menyelesaikan 100 m dalam 15 detik dan jika mau sedikit bekerja keras serta tekun melatih diri, maka medali emas cabor atletik mungkin bisa anda raih.

Terbaru, atlet asal Italia, Marcell Jacobs sukses meraih medali emas dalam sprint 100 meter dengan estimasi waktu 9,80 detik.