Dengan pemain lawan sudah biasa. Ini baru unik. Sikat teman sendiri...
Kita tentu sudah maklum dengan perkelahian antar pemain klub satu dengan klub yang lawan, rivalitas, dan tingginya tensi permainan membuat suasana panas dan adu pukul kadang-kadang tak terelakan.

Tapi bagaimana kalau perkelahian alias berantem itu terjadi antar sesama rekan satu klub? Anda mungkin bertanya-tanya kok bisa? Kejadian tersebut benar terjadi bahkan masih hangat.

Kejadian unik itu terekam dalam pertandingan pertama Galatasaray di Super Lig Turki musim 2021/22 melawan Giresunspor pada Senin malam (16/8) yang lewat. 

Pada pertengahan babak kedua, bek Galatasaray, Marcao diganjar kartu merah karena menghantam rekan setimnya sendiri.

Bek tengah asal Brasil itu entah bagaimana terlibat konflik dengan pemain lokal Turki, Kerem Akturkoglu. Momen itu membangkitkan kenangan akan bentrokan terkenal lainnya antara Kieron Dyer dan Lee Bowyer di Newcastle.

Setelah tampak dibungkam oleh Akturkoglu, Marcao menanduk rekan setimnya dan kemudian melanjutkan untuk melemparkan pukulan ke arahnya, sebelum akhirnya ditarik oleh pemain lain di lapangan.

Anda dapat melihatnya sendiri di bawah ini :



Apa yang Dipikirkan Marcao?!

Pemain berusia 25 tahun itu adalah salah satu pemain terpenting Galatasaray, tetapi ia mungkin tidak memiliki masa depan di klub Turki setelah aksi tak terpujinya itu.

Mungkin satu-satunya keuntungan bagi Marcao adalah kenyataan bahwa kartu merahnya tidak berdampak pada hasil, dimana Galatasaray mengalahkan Giresunspor 2-0 berkat gol di babak pertama dari Mbaye Diagne dan Alexandru Cicaldau.

Dalam beberapa hari mendatang, kita pasti akan mengetahui hukuman apa yang diterima Marcao dari klubnya dan Super Lig.

Paling tidak ia hampir pasti akan diskors untuk sejumlah besar pertandingan dan kemungkinan besar pemain Brasil itu juga akan didenda oleh Galatasaray.