Libero.id - Klub raksasa Belanda, Ajax Amsterdam, dikenal selalu menjadi sarang bagi talenta muda yang menarik. Salah satu yang pernah menjadi bintang muda andalan mereka adalah gelandang Barcelona, Frenkie de Jong.
Sejak meninggalkan Belanda untuk berkarier di Spanyol, De Jong menjadi salah satu pemain yang konsisten. Meski performa Barcelona tidak selalu layak dibanggakan, pemain tim nasional Belanda itu berada di garis terdepan untuk menghadirkan penampilan terbaik.
Terbukti, aksi De Jong di Camp Nou menarik minat banyak klub papan atas Eropa untuk merekrutnya. Bahkan, pada jendela transfer musim panas 2022, namanya dikaitkan dengan Manchester United. Kabarnya, ada 80 juta euro (Rp1,2 triliun) yang disodorkan kepada Joan Laporta.
Jika deal, ini akan menjadi harga yang sangat pantas untuk De Jong. Itu juga berarti Barcelona akan mendapatkan keuntungan, meski tidak banyak. Sebab, saat datang ke Camp Nou, Barcelona harus membayar 75 juta (Rp1,1 triliun).
Uniknya, tidak banyak yang tahu jika saat datang ke Ajax, De Jong dihargai sangat murah. Untuk mendapatkan jasa De Jong, Ajax membayar 1 euro (Rp15.000) kepada Willem II Tilburg pada 2015. Saat itu, De Jong baru berusia 18 tahun dan baru memulai karier profesional.
Kesepakatan dengan itu juga dibarengi dengan persetujuan Ajax untuk meminjamkan beberapa pemain ke Willem II. Ajax juga memutuskan untuk memberi mereka persentase dari biaya transfer masa depan untuk de Jong.
Akhirnya, pada 2019, sang gelandang pindah dari Amsterdam ke Katalunya untuk bergabung dengan Barcelona. Dengan nilai transfer 75 juta euro (Rp1,1 triliun), Willem II mendapatkan 7,5 juta euro (Rp114 miliar) diantaranya. Itu seperti perjanjian saat melepas De Jong ke Ajax dengan 1 euro (Rp15.000).
Kini, dengan Erik ten Hag yang akan menjadi pelatih MU, peluang De Jong bergabung ke Old Trafford sangat besar. Tawaran 80 juta euro (Rp1,2 triliun) yang diajukan Setan Merah tampaknya tidak bisa ditolak. Pasalnya, Barcelona membutuhkan dana untuk menutup utang-utangnya.
Selain itu, De Jong pernah bekerja sama dengan Ten Hag di Ajax. Di bawah Ten Hag di Johan Cruyff Arena, De Jong memenangkan Eredivisie dan mencapai semifinal Liga Champions 2018/2019 dengan mengalahkan Real Madrid dan Juventus dalam perjalanannya.
De Jong juga akan bertemu dengan mantan rekan setimnya, Donny van de Beek, jika sepakat gabung MU. Dan, ini akan menjadin kombinasi yang meraik untuk Setan Merah musim depan.
(atmaja wijaya/anda)
Opini