Libero.id - Gelandang Borussia Dortmund itu menjadi starter di Piala Dunia 2022 untuk pertandingan ketiga berturut-turut dan dalam laga menghadapi Wales, Bellingham masih menunjukan kelasnya.
Marcus Rashford mencetak dua gol di kedua sisi serangan Phil Foden tetapi Bellingham, yang bermain sedikit lebih jauh di depan Declan Rice dan Jordan Henderson, tampil lagi.
Bellingham menunjukkan bahwa dia adalah gelandang yang lengkap melalui kerja kerasnya dan kualitas penguasaan bola, dengan baik dan benar-benar layak disebut sebagai wonder kid terbaik saat ini.
Pemain berusia 19 tahun itu juga memiliki sisi agresif dan itu muncul di babak kedua. Pada menit ke-65, dengan Inggris memimpin 2-0 setelah dua gol berturut-turut dengan cepat, Bellingham melesat untuk menekan Joe Morrell di pinggir lapangan.
Pemain Portsmouth itu melihatnya datang dan mengopernya kembali ke kiper Danny Ward. Itu membuat frustrasi kehidupan Bellingham, yang berteriak, "Aaaargh, kamu sialan!" dengan aksen Inggrisnya.
Mikrofon pinggir lapangan di Stadion Ahmad bin Ali menerima komentar makian dari Bellingham, yang sangat ingin memenangkan bola kembali.
Itu terjadi langsung di BBC dan klip tersebut telah ditonton lebih dari dua juta kali di media sosial.
Tentu saja hal tersebut direspons secara beragam dari para fans Inggris:
Seorang penggemar menulis: "Stourbridge mewakili."
Yang lain berkata: "Peaky Blinders."
Yang ketiga menambahkan: "Salah satu dari kami. Stourbridge masif. Pemain terbaik Inggris."
Yang keempat bercanda: "Saya ingin ini sebagai nada dering lol."
Merefleksikan kinerja yang jauh lebih baik dari undian Amerika Serikat, dia mengatakan kepada situs web resmi Inggris: “Kami sangat senang, itulah tujuan datang ke permainan ini, untuk mengikat mereka berdua, dan kami melakukannya. Itu adalah kinerja yang baik dari kami."
“Kami memiliki energi tinggi kami hari ini, kami menyadari dalam permainan beberapa hari yang lalu kami mungkin tidak cukup agresif dan kami sedikit terlalu pasif sehingga penting untuk lebih maju."
“Hendo (Jordan Henderson) menghadirkan intensitas itu setiap kali dia bermain, ketika dia memberi Anda kepercayaan diri itu, saya bisa terus maju dan Dec (Rice) bisa menjadi agresif. Kami memenangkan banyak bola di atas lapangan adalah kunci bagi kami untuk mempertahankan tekanan dan menjaga mereka tetap di bawah.”
Inggris akan menghadapi Senegal di babak 16 besar pada hari Minggu di Stadion Al Bayt pada hari Minggu (04/12/2022).
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini