Libero.id - Luka Modric merayakan ulang tahun ke-37 pada September 2022, atau dua bulan sebelum Piala Dunia 2022. Dan, saat turnamen di Qatar berjalan, gelandang Real Madrid itu tampil layaknya pemuda berusia 20 tahun untuk membawa Kroasia ke perempat final.
Setelah pertandingan melawan Jepang, yang diselesaikan dengan adu penalti, awak media peliput Piala Dunia 2022 mencoba bertanya kepada Zlatko Dalic kapan Luka Modric pensiun.
Sang pelatih memberikan jawaban mengejutkan. Dia menyebut penampilan internasional ke-159 saat melawan Jepang tidak akan menjadi yang terakhir untuk Luka Modric. "Ini bukan turnamen terakhir Luka. Dia akan terus bermain untuk Kroasia," ujar Zlatko Dalic, dilamsir Mirror.
"Saya sangat yakin akan hal itu. Luka terus bekerja keras dan dia terus berjuang untuk perbaikan diri. Kami akan membutuhkannya untuk beberapa waktu lagi di masa depan," tambah sang nakhoda.
Mantan pemain Tottenham Hotspur itu memenangkan Ballon d'Or empat tahun lalu setelah Kroasia menyingkirkan Inggris di semifinal Piala Dunia 2018. Meski kalah dari Prancis di partai final, dia terus memberikan pengaruh besar di Real Madrid. Itu termasuk memenangkan mahkota Liga Champions kelimanya.
Jadi, Zlatko Dalic meminta media untuk tidak bertanya lagi kapan Luka Modric pensiun. Pasalnya, ada pekerjaan berat Luka Modric di perempat final, yaitu mengalahkan Brasil.
"Hasil yang kami raih di Piala Dunia dan Piala Eropa selama beberapa tahun terakhir tidak tertandingi untuk negara sebesar kami. Kami memiliki populasi hanya empat juta orang. Itu menjadikan kami negara terkecil yang tersisa di babak 16 besar. Peluang selalu ada pada kami, dan kami mengambil langkah demi langkah," ujar Zlatko Dalic.
"Saya percaya tim ini telah memberikan kesuksesan besar kepada orang-orang kami. Ketika anda melihatnya, ini benar-benar keajaiban. Kita telah menjadi kekuatan di dunia sepakbola karena kita adalah bangsa yang selalu merasa harus membuktikan diri," tambah Zlatko Dalic.
"Kemampuan kami untuk mencapai tahap terakhir benar-benar luar biasa. Tujuan kami adalah untuk membuat orang-orang kami bahagia. Hasil ini memberikan kebahagiaan besar bagi negara kita. Jadi, saya harap anda (media) tidak menayakan hal yang aneh-aneh kepada pemain kami," pungkas Zlatko Dalic.
(diaz alvioriki/anda)
Opini