Libero.id - FIFA kembali membuat terobosan yang akan dicoba saat Piala Dunia Antarklub 2023 diselenggarakan di Maroko. Ini terkait kewajiban wasit menjelaskan hasil analisis VAR kepada penonton di stadion dan pemirsa televisi.
Setelah dijalankan beberapa tahun, alat bantu wasit berupa video alias VAR telah menghasilkan banyak keputusan bagus. Meski tetap ada celah yang membuat kekecewaan beberapa orang, tetap saja teknologi ini jauh lebih baik daripada tidak sama sekali.
Kini, sebuah aturan direncang untuk memungkinkan wasit memberikan penjelasan kepada penonton tentang keputusan yang melibatkan VAR. Apakah itu offside, pelanggaran atau tidak, dan sebagainya.
Aturan baru tersebut diharapkan dapat memberikan kejelasan yang lebih baik kepada penggemar dan pemain atas keputusan yang dibuat ofisial pertandingan. Sebab, sejak diperkenalkannya teknologi VAR, banyak penggemar merasa tidak tahu apa-apa tentang pemeriksaan VAR. Di beberapa kasus, hal ini menyebabkan kebingungan besar tentang apa yang sebenarnya dilihat oleh para pengadil.
Menurut The Times, wasit di Piala Dunia Antarklub akan diberi mikrofon sehingga penonton dapat mendengar keputusan mereka.
IFAB selaku lembaga yang membuat peraturan sepakbola juga setuju. Sebab, hal ini untuk menjernihkan kebingungan di masa mendatang mengingat ada banyak keputusan VAR yang membuat kontroversi.
Kasus VAR yang cukup menyita perhatian yang paling baru terjadi dalam pertandingan Piala FA antara Liverpool dengan Wolverhampton Wanderers di Anfield. Gol Toti Gomes dikesampingkan setelah VAR mengatakan tidak memiliki bukti nyata untuk membatalkan keputusan awal.
Gol Bruno Fernandes saat Derby Manchester juga menyebabkan kegemparan besar karena Marcus Rashford berada dalam posisi offside. Jadi, sangat menarik untuk menantikan bagaimana aturan baru ini dijalankan.
(mochamad rahmatul haq/anda)
Opini