Libero.id - Komunitas MLS berduka atas kematian tragis bek kelahiran London Anton Walkes pada usia 25 tahun.
Klub MLS Charlotte FC mengumumkan bahwa pemain tersebut meninggal dalam kecelakaan berperahu.
Media Amerika, Fox Sports melaporkan bahwa tim tersebut berada di area Miami untuk latihan pramusim di mana dia terlibat dalam kecelakaan kapal pada hari Rabu (18 Januari).
Lebih lanjut Fox Sports menjelaskan bahwa Walkes ditemukan tidak sadarkan diri setelah kecelakaan itu dan menerima CPR dari Miami Fire Rescue.
Dia dibawa ke rumah sakit di mana dia kemudian meninggal dunia.
Adapun manajemen Charlotte FC mengungkapkan rasa berduka melalui Twitter atas kematian Anton Walkes.
Mereka menulis: “Kami sangat sedih untuk berbagi bahwa Anton Walkes telah meninggal secara tragis pagi ini.
"Semoga ia beristirahat dalam damai."
Pemilik klub David Tepper mengatakan klub 'hancur oleh kematian tragis Anton Walkes'.
Dalam pernyataan klub, dia berkata: “Dia adalah putra, ayah, mitra, dan rekan satu tim yang luar biasa yang pendekatan hidupnya yang menggembirakan menyentuh semua orang yang dia temui."
“Anton menjadikan orang-orang di sekitarnya menjadi orang yang lebih baik di semua bidang kehidupan dan mewakili Charlotte FC dengan standar tertinggi baik di dalam maupun di luar lapangan.”
Menambahkan: “Dia akan sangat dirindukan oleh banyak orang dan pikiran serta doa kami bersama keluarga anton selama masa yang memilukan ini. Klub menawarkan dukungan penuh kepada semua yang terkena dampak selama masa berkabung ini.”
Walkes adalah lulusan akademi muda Tottenham Hotspur yang dibesarkan di London.
Dia menghabiskan waktu di Portsmouth sebelum dia pindah ke Amerika Serikat dimana dia bermain untuk Atlanta United dan Charlotte FC.
Tottenham Hotspur juga men-tweet belasungkawa mereka: "Kami sangat sedih mendengar meninggalnya mantan pemain, Anton Walkes. Duka semua orang di Klub bersama keluarga dan teman-temannya pada saat yang sangat menyedihkan ini."
Fans dan teman-teman Walkes membuat tugu peringatan di luar Stadion Bank of America di mana rekan satu timnya digambarkan berdiri di depan dalam kesunyian berduka atas kehilangan sosok Walkes.
Pemain Tottenham mengenakan ban lengan hitam selama pertandingan mereka melawan Manchester City.
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini