Transfer window itu kejam. Contohnya, Chelsea ditelikung tiga kali dalam dua pekan.
Bursa transfer adalah hal yang sama rumitnya dengan mengatur strategi di lapangan. Terkadang, sesuatu yang dianggap mudah justru berbalik 180 derajat. Dan, Chelsea punya banyak pengalaman dalam bisnis pemain sepakbola. Baik menelikung maupun ditelikung.
Setiap tahun, FIFA membuka dua jendela perpindahan pemain. Musim panas beerlangsung saat kompetisi akan dimulai. Sementara musim dingin berlangsung di tengah-tengah kompetisi.
Transfer window musim panas umumnya digunakan klub untuk membentuk skuad baru yang kompetitif. Sementara transfer window musim panas hanya digunakan sebagai bahan evaluasi jika rencana sepanjang paruh pertama tidak berjalan sesuai harapan.
Dalam hal bisnis di bursa pemain, Chelsea punya sejumlah pengalaman unik. Klub London Barat sempat memenangkan perburuan pemain melawan tim lain. Tapi, di lain waktu, giliran mereka yang kalah.
Chelsea really signed one of the best centre backs and wingers in the world in one window and still have everyone saying no one wants to join them... ? pic.twitter.com/LVl6cHlUem
— SPORTbible (@sportbible) July 29, 2022