Penilaian Media Jerman Terhadap Loris Karius Setelah 3 Pertandingan Pertama di Schalke

image

Loris Karius mendapatkan penilaian beragam dari media Jerman setelah tiga pertandingan pertamanya bersama Schalke.

Loris Karius, mantan penjaga gawang Liverpool, kembali menjadi sorotan setelah tiga pertandingan pertamanya bersama Schalke di divisi kedua Jerman. Meski sempat menunjukkan performa gemilang dalam debutnya, kritik dari media Jerman tak terhindarkan setelah beberapa kesalahan di pertandingan berikutnya.

Setelah tanpa klub sejak Juli 2022, Karius bergabung dengan Newcastle pada September tahun itu, namun hanya tampil dua kali sebelum kembali menjadi agen bebas pada 2024. Pada Januari tahun ini, ia memilih Schalke sebagai pelabuhan berikutnya, meski harus menunggu hingga akhir Februari untuk penampilan pertamanya.

Dalam debutnya melawan Preussen Munster, Karius tampil impresif dengan serangkaian penyelamatan penting yang membantu Schalke meraih kemenangan 1-0. Ia mencatatkan lima penyelamatan, empat di antaranya dari dalam kotak penalti, serta beberapa aksi penting lainnya.

Namun, konsistensi menjadi masalah bagi Karius. Dalam pertandingan terakhir melawan Hannover, yang berakhir dengan kekalahan 2-1, ia kembali mendapat kritik tajam. Media Jerman, termasuk Kicker, mengakui penampilannya yang heroik di dua pertandingan sebelumnya, namun kesalahan di menit ke-88 menjadi sorotan utama.

Performa Karius di Mata Media

Media seperti Ruhr 24 memberikan penilaian rendah, hanya 5/10, menyebut kesalahannya sebagai penyebab kekalahan. Mereka menulis, "Loris Karius: Waspada saat berlari keluar menghadapi Ngankam, namun kesalahan di menit akhir merugikan tim."

Bild juga mengkritik penampilannya, menyebut tren performa Karius menurun setelah pertandingan melawan Munster. "Karius terlihat lebih buruk saat melawan Berlin dan Hannover," tulis mereka.

Meski demikian, pelatih Schalke, Kees van Wonderen, tetap mempercayai Karius sebagai penjaga gawang utama. Ia menegaskan bahwa Karius masih menjadi pilihan pertama, dengan menyebutkan statistik penyelamatan yang cukup baik selama tiga pertandingan terakhir.

Statistik dan Harapan Masa Depan

Karius mencatatkan penyelamatan 82.3% dari tembakan yang dihadapinya, serta berhasil menghalau 29% peluang besar lawan. Angka ini jauh lebih baik dibandingkan dengan Justin Heekeren, penjaga gawang sebelumnya, yang hanya menyelamatkan 64.5% tembakan.

Namun, tantangan besar masih menanti Karius. Untuk menghidupkan kembali kariernya di Jerman, ia harus menunjukkan ketenangan dan konsistensi seperti di dua pertandingan pertamanya. Kesempatan berikutnya datang setelah jeda internasional saat Schalke menghadapi Furth.

Dengan dukungan dari pelatih dan statistik yang menjanjikan, Karius memiliki peluang untuk membuktikan kemampuannya dan membalikkan opini publik. Namun, tekanan dari media dan ekspektasi tinggi dari penggemar Schalke akan menjadi ujian berat yang harus dihadapinya.


You Might Also Like